Nyeri pinggang seringkali dianggap sebagai keluhan sepele. Namun, jika rasa sakit ini terus berlanjut dan tidak mereda dengan pengobatan biasa, penting untuk mewaspadai kemungkinan adanya masalah kesehatan yang lebih serius, khususnya yang berkaitan dengan sistem saraf.

Menurut seorang dokter spesialis saraf dari Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre (MMC) Jakarta, nyeri pinggang yang tak kunjung sembuh, apalagi jika disertai gejala lain, bisa menjadi indikasi adanya gangguan saraf yang memerlukan penanganan medis segera. Salah satu tanda bahaya yang perlu diwaspadai adalah nyeri yang menjalar. Jika nyeri pinggang mulai menjalar ke area lain, seperti kaki, ini bisa mengindikasikan adanya penekanan pada saraf pusat. Kondisi ini bisa menyebabkan kesulitan berjalan dan bahkan kelumpuhan pada kaki.

Selain itu, gejala seperti kebas dan kesemutan pada kaki juga merupakan sinyal peringatan yang tidak boleh diabaikan. Gangguan pada sistem otonom tubuh, seperti kesulitan buang air kecil atau buang air besar, juga bisa menyertai nyeri pinggang yang disebabkan oleh masalah saraf. Jika mengalami gejala-gejala tersebut, segera konsultasikan diri ke dokter spesialis untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Menunda pemeriksaan medis dapat berakibat fatal karena kerusakan saraf yang berkelanjutan bisa menyebabkan komplikasi yang lebih serius dan sulit diobati. Penanganan dini sangat penting untuk meminimalkan risiko kerusakan saraf permanen dan meningkatkan peluang pemulihan yang optimal.

Sebagai langkah pencegahan, penting untuk menjaga kesehatan tulang belakang dan saraf dengan melakukan peregangan tubuh secara rutin, terutama bagi mereka yang sering duduk dalam waktu lama. Peregangan idealnya dilakukan setiap 15 hingga 30 menit untuk mengurangi kekakuan otot. Menjaga postur tubuh yang baik juga sangat penting, karena postur yang buruk dapat memberikan tekanan berlebih pada otot punggung dan memperburuk nyeri pinggang. Nyeri pinggang umumnya berasal dari bagian bawah punggung dan bisa menjalar ke kaki jika kondisinya sudah parah.

Rasa kaku pada awalnya bisa berkembang menjadi rasa sakit yang tajam dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Dalam beberapa kasus, nyeri pinggang bisa sangat parah sehingga menyebabkan penderitanya tidak bisa bergerak. Oleh karena itu, jangan pernah mengabaikan rasa sakit yang menetap, terutama jika sudah mengganggu aktivitas sehari-hari. Pemeriksaan medis sejak dini adalah langkah terbaik untuk mencegah kondisi yang lebih serius di kemudian hari.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:

• Nyeri pinggang yang tidak membaik dengan obat.
• Nyeri yang menjalar ke kaki.
• Kesulitan berjalan.
• Kebas atau kesemutan pada kaki.
• Gangguan buang air kecil atau buang air besar.

Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala di atas, segera konsultasikan diri ke dokter spesialis saraf untuk mendapatkan penanganan yang tepat.