Vidio, platform over-the-top (OTT) terkemuka di Indonesia, memperpanjang kemitraan eksklusifnya dengan Premier League hingga tahun 2028. Kesepakatan ini memperkokoh posisi Vidio sebagai rumah bagi para penggemar sepak bola Inggris di tanah air.

Perpanjangan kontrak ini merupakan kelanjutan dari kerjasama yang telah terjalin sejak tahun 2022. Pengumuman resmi dilakukan dalam sebuah konferensi pers di Jakarta, yang turut menghadirkan pakar transfer sepak bola Eropa, Fabrizio Romano. Kehadiran Romano menambah bobot pengumuman ini, menegaskan komitmen Vidio dalam menyajikan konten sepak bola berkualitas tinggi.

Chief Marketing Officer Vidio, Teguh Wicaksono, menyatakan bahwa perpanjangan hak siar ini adalah bukti nyata komitmen Vidio untuk terus memberikan yang terbaik bagi para pecinta sepak bola di Indonesia. Lebih dari sekadar kompetisi, Liga Inggris telah menjadi bagian integral dari gaya hidup masyarakat Indonesia.

"Liga Inggris bukan hanya sekadar pertandingan, ini adalah bagian dari gaya hidup dan cerita sehari-hari jutaan penonton di Indonesia," ungkap Teguh.

Menurutnya, kerjasama ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem digital di kalangan penggemar olahraga, khususnya sepak bola. Vidio menjadi platform OTT pertama di Indonesia yang berhasil mempertahankan lisensi penayangan Premier League.

Kolaborasi ini juga mencakup upaya bersama untuk merangkul dan mempererat hubungan dengan komunitas penggemar klub sepak bola di seluruh Indonesia. Vidio aktif menjalin komunikasi dengan berbagai komunitas penggemar, menyelenggarakan acara nonton bareng, dan aktivitas interaktif lainnya.

"Perpanjangan hak siar Liga Inggris bukan hanya soal lisensi, tetapi ini tentang bagaimana Vidio terus memberi nilai lebih bagi pengguna dan makin diperhitungkan di dunia digital, baik di Indonesia maupun secara global," imbuh Teguh.

Selama memegang hak siar Premier League, Vidio telah menggelar berbagai aktivasi menarik. Beberapa legenda Premier League seperti Michael Owen dan Kasper Schmeichel didatangkan ke Indonesia untuk berinteraksi dengan penggemar. Selain itu, trofi Premier League juga sempat dipamerkan di Jakarta, memberikan kesempatan bagi para penggemar untuk melihat langsung piala bergengsi tersebut.

Kehadiran Premier League sangat signifikan di wilayah Asia Pasifik. Berdasarkan berbagai laporan, lebih dari separuh basis penggemar global Premier League berada di kawasan ini. Sebuah studi bahkan menunjukkan bahwa mayoritas penggemar sepak bola di ASEAN adalah pendukung klub-klub Premier League.

Laporan dari Sportsbusiness menekankan bahwa hak siar Premier League adalah aset olahraga terkuat dalam mendorong pelanggan di pasar utama Asia Pasifik, termasuk Hong Kong, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Liga ini memiliki kekuatan unik dalam memacu langganan televisi berbayar atau streaming. Mempertahankan hak siar menjadi kunci keberlangsungan platform televisi berbayar di kawasan ini.

Dengan perpanjangan hak siar ini, Vidio semakin memantapkan posisinya sebagai pemimpin pasar dalam penayangan konten olahraga di Indonesia. Investasi yang signifikan ini menunjukkan keyakinan Vidio terhadap potensi pertumbuhan pasar dan loyalitas penggemar sepak bola di Indonesia. Persaingan antar platform streaming untuk mendapatkan hak siar olahraga semakin ketat, dan Vidio berhasil mengamankan aset penting untuk menarik dan mempertahankan pelanggan.

Berikut beberapa poin penting dalam kerjasama ini:

• Perpanjangan Hak Siar: Vidio memperpanjang hak siar eksklusif Premier League hingga 2028.
• Kemitraan Eksklusif: Vidio menjadi satu-satunya platform OTT di Indonesia yang menayangkan seluruh pertandingan Premier League.
• Fokus pada Penggemar: Vidio berkomitmen untuk terus meningkatkan pengalaman menonton bagi para penggemar sepak bola di Indonesia.
• Aktivasi dan Acara: Vidio akan terus mengadakan berbagai aktivasi dan acara menarik untuk melibatkan para penggemar.
• Penguatan Ekosistem Digital: Kerjasama ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem digital di kalangan penggemar olahraga.

Dengan langkah strategis ini, Vidio tidak hanya mengamankan hak siar konten olahraga premium, tetapi juga berinvestasi dalam membangun komunitas penggemar dan memperkuat posisinya di pasar streaming yang kompetitif.