Pemprov Jatim Siapkan 8.800 Kursi Bus dan Kapal untuk Mudik Gratis Lebaran
Pemprov Jatim Fasilitasi Mudik Gratis Lebaran dengan Armada Megah
Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) memastikan kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini dengan menyediakan program mudik gratis berkapasitas besar. Sebanyak 220 bus, terdiri dari 120 bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan 100 bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), disiapkan untuk mengangkut pemudik dengan total kapasitas mencapai 8.800 tempat duduk. Rinciannya, 70 bus AKAP akan melayani keberangkatan, sementara 50 bus lainnya difungsikan untuk pemulangan. Hal ini diungkapkan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawasa, dalam konferensi pers di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (7/3/2025).
Program mudik gratis ini, menurut Khofifah, merupakan komitmen Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan Lebaran di kampung halaman. Langkah ini juga diyakini dapat berkontribusi pada pengurangan kepadatan lalu lintas di jalan raya dan meminimalisir potensi kecelakaan selama periode mudik. Selain transportasi darat, Pemprov Jatim juga menyediakan alternatif transportasi laut berupa dua unit kapal yang melayani rute kepulauan Madura, khususnya jalur Jangkar-Raas pulang pergi. Kapal tersebut mampu mengangkut 3.500 penumpang dan 2.100 sepeda motor, memberikan aksesibilitas yang lebih luas bagi pemudik dari daerah kepulauan.
Strategi Menghadapi Lonjakan Pemudik
Langkah Pemprov Jatim ini menjadi sangat krusial mengingat prediksi Kementerian Perhubungan yang memperkirakan jumlah pemudik di Pulau Jawa mencapai angka fantastis, yaitu 81,6 juta orang. Jawa Timur, sebagai salah satu provinsi dengan jumlah pemudik tertinggi setelah Jawa Tengah, berkontribusi sebesar 18,7 persen dari total jumlah tersebut. Oleh karena itu, upaya menyediakan armada transportasi yang memadai dan terintegrasi menjadi kunci utama untuk mengelola lonjakan pemudik dan memastikan kelancaran arus mudik. Khofifah menegaskan komitmen Pemprov Jatim untuk terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, baik instansi pemerintah maupun swasta, demi terwujudnya angkutan mudik yang aman, nyaman, dan lancar.
Komitmen Keselamatan dan Kenyamanan
Pemilihan armada yang terdiri dari bus AKAP dan AKDP menunjukkan perencanaan yang matang untuk menjangkau berbagai daerah tujuan pemudik. Pemprov Jatim tidak hanya berfokus pada kuantitas, tetapi juga kualitas layanan. Dengan menyediakan armada yang terawat baik dan memenuhi standar keselamatan, diharapkan perjalanan mudik para pemudik dapat berlangsung tanpa hambatan berarti. Koordinasi yang intensif dengan pihak terkait juga menjadi jaminan adanya pengawasan dan antisipasi terhadap berbagai kemungkinan kendala yang mungkin terjadi selama periode mudik dan balik.
Penutup:
Program mudik gratis yang dicanangkan Pemprov Jatim ini merupakan bukti nyata komitmen pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakatnya, terutama selama periode mudik Lebaran. Semoga program ini dapat memberikan kontribusi positif dalam menciptakan suasana mudik yang aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh pemudik di Jawa Timur.