Tragedi Driyorejo: Pengemudi Mabuk Picu Tabrakan Beruntun, Satu Nyawa Melayang
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Driyorejo, Gresik, pada Rabu (30/4/2025), ketika sebuah truk tronton yang dikemudikan oleh seorang pria dalam keadaan mabuk terlibat dalam tabrakan beruntun yang merenggut satu nyawa dan menyebabkan beberapa lainnya luka-luka.
Peristiwa bermula ketika truk tronton yang dikemudikan oleh Leonarus Nainoe (24), warga Nusa Tenggara Timur (NTT), melaju dengan kecepatan tinggi di Jalan Raya Driyorejo. Diduga kuat dalam pengaruh alkohol, Leonarus kehilangan kendali atas kendaraannya dan menabrak dua sepeda motor yang berada di depannya.
"Truk tersebut melaju kencang hingga di depan Masjid Al Mutaqim, kemudian menabrak sepeda motor yang dikendarai oleh Suhardi dan Eti Dwi Ningtyas," ujar Kompol Musriham, Kapolsek Driyorejo, saat dikonfirmasi.
Namun, truk tronton tersebut tidak berhenti setelah menabrak kedua pengendara motor. Kendaraan berat itu terus melaju dengan kecepatan tinggi hingga depan PT Wing Surya, di mana kembali menabrak kendaraan lain.
"Truk yang dikemudikan Leonarus Nainoe terus melaju dengan kecepatan tinggi hingga akhirnya menabrak pengendara sepeda motor Honda GL 150 dengan nomor polisi AG 3887 GU yang dikendarai Adin Tri Kuncoro, serta sebuah truk fuso dengan nomor polisi DK 8488 VF yang dikemudikan Munawar," jelas Kompol Musriham.
Akibat kecelakaan beruntun ini, satu orang, yaitu Suhardi, meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara itu, Adin Tri Kuncoro mengalami luka ringan berupa lecet di kaki, dan Eti Dwi Ningtyas mengalami patah pada lima jari kaki kiri. Seluruh korban kemudian dilarikan ke RS Anwar Medika, Sidoarjo, untuk mendapatkan perawatan medis.
Pihak kepolisian telah mengamankan Leonarus Nainoe, pengemudi truk tronton, untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, diketahui bahwa Leonarus mengemudikan kendaraannya dalam keadaan mabuk.
"Faktor utama yang menyebabkan terjadinya tabrakan beruntun ini adalah pengemudi truk tronton yang dalam kondisi mabuk memaksakan diri untuk mengemudi, sehingga tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya," tegas Kompol Musriham.
Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan dan menetapkan tersangka.
Berikut adalah daftar korban dan kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut:
- Korban Meninggal Dunia:
- Suhardi
- Korban Luka-Luka:
- Adin Tri Kuncoro (luka lecet di kaki)
- Eti Dwi Ningtyas (patah lima jari kaki kiri)
- Kendaraan yang Terlibat:
- Truk Tronton (dikemudikan Leonarus Nainoe)
- Sepeda Motor (dikendarai Suhardi dan Eti Dwi Ningtyas)
- Sepeda Motor Honda GL 150 (dikendarai Adin Tri Kuncoro)
- Truk Fuso (dikemudikan Munawar)