Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempererat jalinan kerja sama dengan Independent Commission Against Corruption (ICAC) Hong Kong melalui kunjungan delegasi ICAC ke Gedung KPK, Jakarta, pada Rabu (30/4/2025). Pertemuan ini menandai komitmen bersama untuk meningkatkan efektivitas pemberantasan korupsi, dengan fokus pada pertukaran informasi, peningkatan kapasitas pegawai, dan penguatan integritas.

Ketua KPK, Setyo Budiyanto, menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan langkah positif untuk memperkuat hubungan antara kedua lembaga. Diskusi yang berlangsung meliputi berbagai aspek, mulai dari strategi peningkatan integritas di berbagai sektor, pengembangan kemampuan sumber daya manusia dalam investigasi dan penuntutan kasus korupsi, hingga pemahaman tentang dinamika dan tantangan pemberantasan korupsi di tingkat regional. Pertemuan ini menjadi wadah yang sangat baik untuk bertukar pengalaman dan praktik terbaik dalam upaya pencegahan dan penindakan korupsi.

Setyo Budiyanto menambahkan, bahwa meskipun belum ada pembahasan spesifik mengenai kasus-kasus korupsi lintas negara, pertemuan ini menjadi fondasi penting untuk kerja sama yang lebih erat di masa depan. KPK sangat tertarik untuk mempelajari pendekatan ICAC Hong Kong dalam menangani kasus korupsi, termasuk strategi pencegahan dan penindakan yang efektif. Salah satu aspek yang menarik perhatian KPK adalah program pendidikan integritas yang diterapkan ICAC Hong Kong sejak usia dini. KPK melihat bahwa penanaman nilai-nilai integritas sejak PAUD memiliki potensi besar dalam membentuk generasi yang antikorupsi.

KPK berencana untuk mengadopsi beberapa praktik baik yang diterapkan ICAC Hong Kong, terutama dalam hal peningkatan kesadaran publik tentang bahaya korupsi dan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pemberantasan korupsi. KPK juga akan menjajaki kemungkinan kerja sama dalam bidang pelatihan dan pengembangan kapasitas pegawai, dengan mengirimkan staf KPK untuk mengikuti program pelatihan di ICAC Hong Kong dan sebaliknya.

Berikut ini adalah beberapa poin utama yang menjadi fokus kerja sama antara KPK dan ICAC Hong Kong:

• Peningkatan Integritas: Pertukaran strategi dan program untuk meningkatkan integritas di sektor publik dan swasta.
• Pengembangan Kapasitas: Pelatihan dan pengembangan kemampuan pegawai dalam investigasi, penuntutan, dan pencegahan korupsi.
• Pendidikan Anti-Korupsi: Implementasi program pendidikan anti-korupsi sejak usia dini untuk menanamkan nilai-nilai integritas.
• Partisipasi Masyarakat: Peningkatan kesadaran publik dan partisipasi masyarakat dalam pemberantasan korupsi.
• Pertukaran Informasi: Berbagi informasi dan pengalaman terkait penanganan kasus korupsi.

Kunjungan ICAC Hong Kong ke KPK diharapkan dapat memperkuat sinergi antara kedua lembaga dalam upaya pemberantasan korupsi, serta memberikan kontribusi positif bagi upaya penegakan hukum dan peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik di Indonesia.