Drama Enam Gol Warnai Laga Barcelona Kontra Inter Milan di Semifinal Liga Champions
Pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions antara Barcelona dan Inter Milan di Estadi Olimpic Lluis Companys pada Rabu (30/4) atau Kamis dini hari WIB, berakhir dengan skor imbang 3-3. Pertandingan ini diwarnai dengan aksi saling balas gol antara kedua tim, dan diwarnai gol cepat, serta gol dari pemain muda.
Inter Milan sempat unggul terlebih dahulu, namun Barcelona mampu membalas dan bahkan berbalik unggul. Akan tetapi, Inter Milan kembali menunjukkan mentalitasnya dan berhasil menyamakan kedudukan. Pertandingan ini menjadi tontonan yang menarik bagi para penggemar sepak bola.
Jalannya Pertandingan
Inter Milan langsung memberikan kejutan di awal pertandingan. Marcus Thuram berhasil mencetak gol cepat pada detik ke-30, memanfaatkan umpan silang dari Denzel Dumfries. Gol tersebut menjadi gol tercepat yang pernah dicetak di babak semifinal Liga Champions. Barcelona mencoba untuk membalas, namun tembakan Ferran Torres masih melebar tipis.
Inter Milan berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-21. Denzel Dumfries mencetak gol melalui tembakan gunting, memanfaatkan bola yang diteruskan oleh Francesco Acerbi dari situasi set piece. Barcelona tidak menyerah dan berhasil memperkecil kedudukan pada menit ke-25. Lamine Yamal melakukan solo run yang memukau dan melepaskan tembakan melengkung ke tiang jauh. Gol tersebut menjadikannya pencetak gol termuda sepanjang sejarah semifinal Liga Champions.
Yamal hampir saja menyamakan kedudukan, namun tembakannya dari jarak dekat berhasil ditepis oleh kiper Yann Sommer dan membentur mistar gawang. Barcelona akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-38. Pedri memberikan umpan lambung terobosan kepada Raphinha di tiang jauh. Raphinha kemudian menyambut bola dengan sundulan ke area sentral kotak enam yard, yang langsung disambar oleh Ferran Torres.
Skor 2-2 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Inter Milan kembali unggul pada menit ke-63. Denzel Dumfries mencetak gol melalui sundulan dari situasi sepak pojok. Namun, Barcelona kembali membalas tidak lama kemudian. Raphinha melepaskan tembakan deras dari luar kotak penalti yang memantul dari mistar dan menabrak punggung Yann Sommer untuk masuk ke gawang. Skor kembali imbang menjadi 3-3.
Skor imbang 3-3 bertahan hingga akhir pertandingan. Hasil ini membuat kedua tim harus bekerja keras di leg kedua untuk bisa lolos ke final Liga Champions.
Susunan Pemain
- Barcelona: Szczesny; Kounde (Garcia 42'), Cubarsi, Martínez, Martin (Araujo 46'); Pedri, De Jong; Yamal, Olmo, Raphinha; Ferran Torres
- Inter Milan: Sommer, Bisseck, Acerbi, Bastoni, Dumfries, Barella, Hakan, Mkhitaryan, Dimarco, Thuram, Lautaro (46').