Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, Buka Akses Publik Lewat Program 'Rumah Terbuka' Setiap Rabu Pagi
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, Buka Akses Publik Lewat Program 'Rumah Terbuka' Setiap Rabu Pagi
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, meluncurkan program baru yang bertujuan untuk meningkatkan keterbukaan dan aksesibilitas publik kepada pemerintah kota. Mulai Rabu, 5 Februari 2025, beliau akan menggelar 'Rumah Terbuka' setiap Rabu pagi di ruang kerjanya di Balai Kota Yogyakarta, mulai pukul 05.30 hingga 09.00 WIB. Inisiatif ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan bagi seluruh warga, tak terbatas pada penduduk Yogyakarta, untuk berdialog langsung dengan Wali Kota dan menyampaikan aspirasi, keluhan, atau masukan terkait pembangunan dan kesejahteraan kota.
Hasto Wardoyo menjelaskan bahwa program ini lahir dari keinginan untuk menciptakan komunikasi yang lebih efektif dan responsif antara pemerintah dan masyarakat. Beliau menekankan pentingnya interaksi langsung untuk memahami kebutuhan dan permasalahan warga secara lebih mendalam. "Daripada hanya mendengar keluhan melalui saluran tidak langsung," ujar Hasto, "lebih baik kita berdialog langsung, bertukar pikiran, dan mencari solusi bersama." Fasilitas yang tersedia di Balai Kota, seperti lahan parkir yang luas dan ruang tunggu yang nyaman, diharapkan dapat mempermudah akses bagi para pengunjung.
Keunikan program 'Rumah Terbuka' ini terletak pada keterbukaannya bagi siapa saja, tanpa memandang status kependudukan. Hasto Wardoyo secara tegas menyatakan bahwa warga dari luar Yogyakarta, bahkan dari luar Jawa, juga dipersilahkan untuk hadir dan menyampaikan aspirasinya. Hal ini sejalan dengan komitmen Hasto untuk menjadikan Yogyakarta sebagai kota yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan seluruh lapisan masyarakat. "Siapapun bisa datang, tidak perlu membawa KTP," tegasnya. Beliau menambahkan bahwa masukan dari berbagai latar belakang dan perspektif sangat penting untuk mendukung pembangunan kota yang lebih baik.
Namun, Hasto juga menekankan pentingnya fokus pada isu-isu yang bersifat umum dan berdampak pada kepentingan masyarakat luas. "Kita berharap warga bisa menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan umum, bukan masalah pribadi," katanya. Beliau mencontohkan pengalaman di Kulon Progo, di mana program serupa pernah mengalami kendala akibat permintaan yang tidak relevan dengan tujuan program. Dengan demikian, program 'Rumah Terbuka' ini diharapkan dapat menjadi wahana yang efektif untuk membangun komunikasi yang lebih baik antara pemerintah kota Yogyakarta dan seluruh warganya.
Berikut beberapa poin penting yang perlu diperhatikan terkait program 'Rumah Terbuka':
- Waktu: Setiap Rabu pagi, pukul 05.30 - 09.00 WIB.
- Lokasi: Ruang kerja Wali Kota Yogyakarta di Balai Kota Yogyakarta.
- Peserta: Terbuka untuk umum, tanpa syarat KTP.
- Fokus: Masalah umum yang berdampak pada kepentingan masyarakat luas.
Dengan program 'Rumah Terbuka' ini, Wali Kota Hasto Wardoyo berharap dapat menciptakan pemerintahan yang lebih transparan, responsif, dan akuntabel, serta memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun Yogyakarta yang lebih baik.