Tekanan Meningkat: Conceicao Menghadapi Kritik Keras Sacchi Jelang Laga Lecce vs Milan
Tekanan Meningkat: Conceicao Menghadapi Kritik Keras Sacchi Jelang Laga Lecce vs Milan
Pelatih AC Milan, Sergio Conceicao, tengah menghadapi tekanan besar menjelang pertandingan penting melawan Lecce di pekan ke-28 Liga Italia. Tiga kekalahan beruntun di Serie A, melawan Torino (1-2), Bologna (1-2), dan Lazio (1-2), telah memicu kritik pedas dari legenda Rossoneri, Arrigo Sacchi. Kekalahan tersebut membuat posisi Conceicao di Milan semakin rawan, terutama dengan adanya kritik dari sosok yang sangat berpengaruh dalam sejarah klub tersebut.
Sacchi, melalui kolomnya di surat kabar La Gazzetta dello Sport, secara terang-terangan mempertanyakan identitas permainan AC Milan di bawah kepemimpinan Conceicao. Ia menilai tim tersebut belum menunjukkan jati diri yang kuat dan konsisten. Kritik tersebut semakin menambah beban yang dipikul oleh pelatih asal Portugal itu, yang harus segera menemukan solusi untuk membalikkan tren negatif timnya sebelum menghadapi laga krusial melawan Lecce di Stadion Via del Mare, Sabtu (8/3/2025) dini hari WIB.
Dalam konferensi pers menjelang pertandingan, Conceicao akhirnya menanggapi kritik tajam dari Sacchi. Ia mengakui bahwa dirinya telah membaca pernyataan-pernyataan Sacchi dan merasa terusik. Meskipun mengakui kekagumannya pada Sacchi, yang pernah melatihnya di Parma pada tahun 2001 dan membawa AC Milan meraih dua gelar Liga Champions, Conceicao mengungkapkan kekecewaannya atas sikap Sacchi yang dinilai berubah drastis dalam waktu singkat.
"Dua bulan lalu, Sacchi memuji saya. Namun, kini ia menghancurkan saya di media," ujar Conceicao, seperti dikutip dari Tuttomercatoweb. Conceicao bahkan mengaku telah menghubungi Sacchi secara pribadi untuk membahas hal tersebut, namun tidak mendapatkan respons. "Saya telah mengiriminya pesan, tetapi dia tidak membalas," tambahnya. Meskipun demikian, Conceicao tetap menghormati Sacchi dan memahami bahwa pelatih legendaris itu berhak untuk menyampaikan pendapatnya.
Situasi di tubuh AC Milan semakin rumit dengan pengunduran diri juru bicara Conceicao, Francisco Empis. Empis mengundurkan diri setelah mengakui menyebarkan informasi yang tidak akurat kepada media Italia. Ia sebelumnya mengklaim bahwa Conceicao tidak mendapatkan dukungan penuh dari manajemen klub. Klaim ini dibantah oleh Conceicao, yang menyatakan hal tersebut tidak sesuai dengan realita yang dialaminya. Conceicao menegaskan akan mengambil jalur hukum untuk menyelesaikan masalah ini dengan Empis.
Pertandingan melawan Lecce menjadi ujian berat bagi Conceicao dan AC Milan. Tidak hanya harus memenangkan pertandingan untuk memutus rentetan kekalahan, namun juga untuk meredam kritik dan tekanan yang datang dari berbagai pihak. Keberhasilan Conceicao menghadapi tekanan ini dan membangkitkan kembali performa AC Milan akan sangat menentukan nasibnya di klub yang kaya akan sejarah tersebut.