markdown Jakarta – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo, turut serta dalam memeriahkan peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day Fiesta yang berlangsung di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Kehadiran Kapolri ini menjadi simbol dukungan Polri terhadap hak-hak buruh dan komitmen dalam menjaga keamanan serta ketertiban selama perayaan berlangsung.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, didampingi oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto dan sejumlah pejabat tinggi Polri lainnya, menyempatkan diri untuk berinteraksi langsung dengan para buruh yang hadir. Dalam suasana yang penuh keakraban, Kapolri berbincang santai dengan beberapa perwakilan buruh, mendengarkan aspirasi mereka, dan menyampaikan pesan-pesan damai serta harapan untuk kemajuan dunia perburuhan di Indonesia.

"Polri siap mengawal dan mengamankan seluruh rangkaian kegiatan May Day Fiesta ini," tegas Jenderal Sigit kepada awak media. Ia menambahkan bahwa personel kepolisian telah disiagakan di berbagai titik strategis, mulai dari titik keberangkatan para buruh hingga lokasi acara di Monas, serta jalur-jalur yang dilalui oleh peserta aksi. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas, mencegah terjadinya gangguan keamanan, dan memberikan rasa aman kepada seluruh peserta May Day Fiesta.

Lebih lanjut, Kapolri berharap agar peringatan May Day tahun ini dapat menjadi momentum bagi peningkatan kesejahteraan buruh dan terciptanya hubungan industrial yang harmonis antara pekerja, pengusaha, dan pemerintah. Ia juga menyampaikan harapannya agar pidato yang akan disampaikan oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto dalam acara tersebut dapat memberikan kabar baik dan membawa angin segar bagi dunia perburuhan di Indonesia.

Kehadiran Presiden terpilih Prabowo Subianto dalam perayaan May Day Fiesta di Monas menjadi sorotan utama. Dijadwalkan, Prabowo akan menyampaikan pidato di hadapan ribuan buruh yang hadir, menyampaikan visi dan misinya terkait isu-isu perburuhan, serta memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan yang dihadapi oleh para pekerja di Indonesia. Momen ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara pemerintah dan buruh, serta menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi nasional.

Dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian dan dukungan dari berbagai pihak terkait, perayaan May Day Fiesta di Monas berjalan dengan lancar dan kondusif. Semangat persaudaraan dan solidaritas antar buruh terpancar jelas dalam acara tersebut, menjadi bukti bahwa peringatan Hari Buruh Internasional tetap relevan sebagai momentum perjuangan untuk mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan bagi seluruh pekerja di Indonesia.