Tragedi di Liaoyang: Kebakaran Restoran Tewaskan Puluhan Orang
Kota Liaoyang, China, dilanda duka setelah kebakaran hebat melanda sebuah restoran pada Selasa (30/4/2025). Insiden tragis yang terjadi saat jam makan siang itu merenggut nyawa sedikitnya 22 orang dan menyebabkan tiga lainnya mengalami luka-luka.
Api berkobar di restoran dua lantai tersebut sekitar pukul 12.40 waktu setempat. Kobaran api yang membesar dengan cepat melahap bangunan, menyebabkan kepanikan dan upaya penyelamatan yang intensif. Video-video yang beredar di media sosial menunjukkan betapa dahsyatnya kebakaran tersebut, dengan asap hitam tebal membubung ke angkasa dan petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api.
Puluhan unit pemadam kebakaran dan puluhan petugas dikerahkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api dan mengevakuasi para korban. Tim medis dengan sigap memberikan pertolongan pertama dan membawa korban luka ke rumah sakit terdekat. Pemerintah setempat segera melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran dan menangkap operator restoran untuk dimintai keterangan.
Presiden Xi Jinping telah mengeluarkan pernyataan yang mengutuk keras insiden tersebut dan menyerukan penyelidikan menyeluruh serta penegakan hukum yang tegas. Beliau menekankan pentingnya memberikan perawatan terbaik bagi para korban luka, memberikan dukungan kepada keluarga korban meninggal, dan segera mengungkap penyebab kebakaran. Insiden ini menjadi pengingat yang menyakitkan akan perlunya peningkatan pengawasan terhadap standar keselamatan dan praktik kerja di berbagai sektor.
Tragedi ini menambah daftar panjang insiden kebakaran mematikan yang terjadi di China dalam beberapa bulan terakhir. Kurangnya pengawasan terhadap standar keselamatan bangunan dan praktik kerja yang longgar seringkali menjadi faktor penyebab utama dalam sejumlah insiden serupa.
- April 2025: Kebakaran di panti jompo Provinsi Hebei menewaskan 20 orang.
- Januari 2025: Kebakaran di pasar sayur di Kota Zhangjiakou, menewaskan delapan orang dan melukai 15 lainnya.
- Desember 2024: Sembilan pekerja meninggal dalam kebakaran di lokasi konstruksi di Kota Rongcheng.
Rentetan kejadian ini menyoroti perlunya tindakan tegas dan komprehensif untuk mencegah terulangnya tragedi serupa di masa depan. Pemerintah perlu meningkatkan pengawasan terhadap standar keselamatan, memperketat penegakan hukum, dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan kebakaran.