Manchester United Bertandang ke Markas Athletic Bilbao: Ujian Sesungguhnya di San Mames
Manchester United akan menghadapi ujian berat dalam upaya mereka meraih trofi Liga Europa musim ini. Skuad asuhan Erik ten Hag dijadwalkan bertandang ke San Mames untuk menghadapi Athletic Bilbao dalam pertandingan semifinal leg pertama, Jumat dinihari. Perjalanan MU ke babak ini tidaklah mudah, setelah melalui pertarungan sengit melawan Lyon yang berakhir dengan agregat 7-6. Sementara itu, Athletic Bilbao melaju dengan meyakinkan usai menyingkirkan Rangers dengan agregat 2-0.
Fokus utama pertandingan ini adalah bagaimana Manchester United akan menembus pertahanan solid Athletic Bilbao, terutama di kandang mereka sendiri. Los Leones dikenal sebagai tim dengan rekor pertahanan terbaik di Spanyol, bahkan di antara lima liga top Eropa. Mereka hanya kebobolan 10 gol di San Mames sepanjang musim ini, sebuah statistik yang sangat mengesankan. Di Liga Europa, ketangguhan mereka di kandang juga terbukti dengan hanya kemasukan dua gol dalam enam pertandingan.
Performa Manchester United di liga domestik menunjukkan adanya masalah dalam mencetak gol. Dengan hanya 39 gol yang dicetak di Premier League, mereka berada di bawah tim-tim papan atas lainnya. Namun, di Liga Europa, performa mereka jauh lebih baik. Bruno Fernandes dan rekan-rekannya telah mencetak 21 gol dalam delapan pertandingan di bawah asuhan Ruben Amorim. Perbedaan performa ini menimbulkan pertanyaan tentang strategi dan pendekatan yang akan diterapkan oleh Amorim dalam menghadapi pertahanan ketat Athletic Bilbao.
Menjelang pertandingan penting ini, Ruben Amorim mengakui bahwa Athletic Bilbao akan menjadi lawan yang sangat sulit, terutama di babak pertama. Tekanan dari suporter tuan rumah dan intensitas permainan Bilbao di awal pertandingan akan menjadi tantangan tersendiri bagi MU. Meskipun demikian, Amorim menegaskan bahwa timnya telah mempersiapkan diri dengan baik dan siap menghadapi segala kemungkinan.
"Mereka memiliki pertahanan terbaik di Spanyol dan di liga," kata Amorim. "Kami tidak mencetak banyak gol, jadi ini akan menjadi pertandingan yang sulit bagi kami."
Amorim juga menambahkan bahwa timnya menyadari kekuatan Athletic Bilbao di awal pertandingan. "Kami tahu bahwa di awal pertandingan, terutama 20 atau 30 menit, mereka sangat kuat, sangat intens. Mereka menggunakan dukungan suporter untuk membawa pertandingan ke level yang berbeda. Kami sudah siap, jadi kami akan menghadapi tim yang sangat kuat," ujarnya.
Pertandingan ini akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Manchester United. Mampukah mereka mengatasi pertahanan kokoh Athletic Bilbao dan mencuri kemenangan di San Mames? Atau justru Los Leones yang akan menunjukkan dominasi mereka di kandang sendiri dan menempatkan satu kaki di babak final?