Komedian senior Bolot kini menikmati indahnya masa purnabakti di tengah hangatnya keluarga besar. Di usia senjanya yang ke-83 tahun, Bolot dikelilingi oleh 10 orang anak, 42 cucu, dan 12 cicit yang senantiasa mewarnai hari-harinya. Bersama sang istri tercinta, Nurhayati, Bolot menjalani hari-hari penuh cinta dan kebahagiaan.

Nurhayati mengungkapkan bahwa sang suami memiliki ingatan yang luar biasa, mampu menghafal nama seluruh anak, cucu, dan cicitnya. Lebih dari sekadar menghafal nama, Bolot juga dikenal royal terhadap cucu dan cicitnya. Ia tak segan memberikan uang tunai kepada mereka, sehingga tak heran jika kantongnya selalu penuh dengan uang receh. Bahkan, Bolot tak keberatan jika cucu dan cicitnya membangunkannya dari tidur hanya untuk meminta uang jajan. Baginya, momen-momen seperti itu adalah sumber kebahagiaan tersendiri.

"Sama cucu gue dan cicit, masih tidur juga dibangunin," ujar Bolot, menggambarkan betapa dekatnya ia dengan generasi penerusnya. Nurhayati menambahkan, "Ada nih entar datang, 'Mak Baba mana?', dibangunin (Bolot lagi tidur). Rp 10 ribu dikasih ya buat jajan harian. Entar datang tiga nih, pulang, 'Eh gue dah dapat nih (uang jajan)', datang lagi (cucu dan cicit yang lain)."

Dalam sebuah kesempatan, Bolot dengan bangga menyebutkan nama kesepuluh anaknya, disaksikan oleh beberapa cucunya yang hadir menemaninya syuting.

Berikut adalah nama kesepuluh anak Bolot:

• Hj. Wahyuni
• Mulyadi
• Mulyati
• Suryadi
• Ade Suryani
• Herni
• Iis
• Yeyen
• Heryanto
• Euis

Tak hanya itu, Bolot juga memperkenalkan beberapa cucunya yang hadir bersamanya, seperti Tasya (anak Yeyen), Rizki (anak Herni), Afdan (anak Suryadi), Nadya (anak Mulyadi), Pingkan (anak Ade Suryani), dan Ramdan (anak Yeyen).

Kerelaan Bolot untuk melayani cucu dan cicitnya, bahkan hingga mengorbankan waktu istirahatnya, menunjukkan betapa besar cintanya kepada keluarga. "Asal begitu dikasih duit datang seorang, pulang, entar datang keroyokan," kata Bolot sambil tertawa. Nurhayati menambahkan, "Yang kecil-kecil ada juga pimpinannya. Datang satu (cucu), entar undang (cucu dan cicit) yang lain."

Dukungan keluarga menjadi motivasi utama bagi Bolot untuk terus berkarya di dunia hiburan. Ia berharap dapat terus menghibur masyarakat hingga usia 100 tahun, jika Tuhan mengizinkan. Kendati demikian, Bolot juga memberikan kebebasan kepada anak, cucu, dan cicitnya untuk menikmati liburan. Namun, ia sendiri lebih memilih untuk menghabiskan waktu di rumah.

"Mau liburan ke mana? Mau ke puncak, Bogor, Bandung, Kalimantan. Kalau ada acara gue bisa, kalau gak ada acara gak," jelasnya. Baginya, momen berkumpul bersama keluarga besar di rumah saat Lebaran adalah kebahagiaan yang tak ternilai harganya. "Kalau Lebaran di rumah gue nih, jangankan orang luar, anak, cucu, cicit gue saja udah penuh," pungkasnya.