Presiden Prabowo Umumkan Serangkaian Inisiatif Kesejahteraan Pekerja di Hari Buruh 2025
Prabowo Subianto Sampaikan 10 Janji di Hari Buruh 2025
Presiden Prabowo Subianto memanfaatkan momentum Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 untuk menyampaikan serangkaian janji dan komitmen pemerintahannya terkait peningkatan kesejahteraan pekerja di Indonesia. Dalam orasi yang disampaikan di hadapan ribuan buruh di Monas, Jakarta, Prabowo menggarisbawahi tekadnya untuk mewujudkan keadilan sosial dan ekonomi bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya para pekerja.
Fokus Utama: Penghapusan Kemiskinan dan Ketimpangan
Salah satu poin utama yang ditekankan Prabowo adalah komitmennya untuk memberantas kemiskinan. Ia berjanji pemerintahannya akan bekerja keras untuk memastikan tidak ada lagi rakyat Indonesia yang hidup dalam kekurangan. Selain itu, ia juga berjanji akan menarik kembali aset-aset negara yang menyangkut hajat hidup orang banyak menjadi milik rakyat, sesuai dengan amanat Pasal 33 Ayat (3) UUD 1945. Prabowo bahkan mengaku telah berkonsultasi dengan hakim agung terkait dasar hukum rencana tersebut.
Dialog Sosial dan Perlindungan Pekerja
Sebagai wujud komitmennya terhadap dialog sosial, Prabowo berencana mempertemukan 150 perwakilan pimpinan buruh dengan 150 perwakilan pengusaha di Istana Bogor. Ia berharap pertemuan ini dapat menjadi forum untuk mencari solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi pekerja, serta mendorong pengusaha untuk lebih memperhatikan kesejahteraan karyawan mereka. Selain itu, Prabowo juga berjanji akan mencari cara untuk menghapus sistem kerja outsourcing, dengan tetap memperhatikan kepentingan investor.
Pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional dan Satgas PHK
Guna meningkatkan perlindungan dan representasi pekerja, Prabowo mengumumkan pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional yang beranggotakan perwakilan pimpinan buruh dari seluruh Indonesia. Dewan ini akan bertugas memberikan masukan kepada presiden terkait regulasi dan perlindungan hak-hak buruh. Selain itu, sebagai respons terhadap isu pemutusan hubungan kerja (PHK), Prabowo juga berjanji akan membentuk Satuan Tugas (Satgas) PHK.
Dukungan untuk Pejuang Buruh dan Pengesahan UU
Prabowo juga menyatakan dukungannya terhadap usulan menjadikan Marsinah, seorang pejuang buruh, sebagai pahlawan nasional. Ia juga menjanjikan pengesahan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (UU PPRT) dan Undang-Undang (UU) terkait perlindungan pekerja di sektor kelautan dan perikanan.
Berikut adalah daftar lengkap inisiatif yang dijanjikan Prabowo:
- Penghapusan kemiskinan
- Penarikan kembali aset negara
- Pertemuan buruh dan pengusaha di Istana Bogor
- Penghapusan outsourcing
- Pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional
- Pembentukan Satgas PHK
- Dukungan untuk Marsinah sebagai pahlawan nasional
- Pengesahan UU PPRT
- Penyusunan UU pekerja kelautan dan perikanan
- Dukungan pengesahan UU Perampasan Aset
Pemberantasan Korupsi dan Perampasan Aset
Sebagai bagian dari upaya pemberantasan korupsi, Prabowo menyatakan dukungan penuh terhadap pengesahan Undang-Undang Perampasan Aset. Ia berharap UU ini dapat menjadi instrumen yang efektif dalam memulihkan kerugian negara akibat tindak pidana korupsi.