BPKN Pastikan Kualitas BBM Pertamina Pasca Isu Oplosan dan Dugaan Korupsi
BPKN Pastikan Kualitas BBM Pertamina Pasca Isu Oplosan dan Dugaan Korupsi
Menanggapi keresahan publik terkait beredarnya isu bahan bakar minyak (BBM) oplosan dan dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah serta produk kilang yang sedang ditangani Kejaksaan Agung, Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) melakukan inspeksi langsung ke jantung distribusi BBM Pertamina. Pada Jumat, 7 Maret 2025, tim BPKN, dipimpin langsung oleh Kepala BPKN Muhammad Mufti Mubarok, melakukan peninjauan ke Terminal BBM Plumpang dan SPBU 34.13209 di Jakarta Timur. Kunjungan ini dilakukan bersama Direktur SDM dan Penunjang Bisnis Pertamina Patra Niaga, Mia Krishna Anggraini, guna memastikan kualitas dan keamanan BBM yang sampai ke tangan konsumen.
Proses peninjauan meliputi seluruh tahapan pengolahan dan distribusi BBM, dari Terminal BBM Plumpang hingga ke SPBU. Tim BPKN secara detail mengamati mekanisme distribusi dan sistem pengawasan yang diterapkan oleh Pertamina. Hasilnya, menurut Mufti Mubarok dalam keterangan resmi pada Sabtu, 8 Maret 2025, Pertamina Patra Niaga telah menerapkan standar kualitas yang ketat pada setiap tahapan distribusi. Mulai dari proses di Terminal BBM hingga ke SPBU, terdapat quality control yang terintegrasi. Hal ini disampaikan untuk menepis kekhawatiran masyarakat akan kualitas BBM Pertamina.
Meskipun hasil peninjauan menunjukkan kepatuhan Pertamina terhadap standar kualitas, BPKN berkomitmen untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas penuh. Langkah selanjutnya yang diambil BPKN adalah membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) independen. TPF ini akan melibatkan berbagai lembaga independen dan diharapkan menghasilkan rekomendasi yang objektif, guna melindungi hak-hak konsumen dan memastikan kualitas BBM sesuai standar nasional. Kehadiran TPF ini menjadi bukti komitmen BPKN untuk memberikan jaminan kepastian kepada masyarakat terkait keamanan dan kualitas BBM yang dikonsumsi.
Sementara itu, Direktur SDM dan Penunjang Bisnis Pertamina Patra Niaga, Mia Krishna Anggraini, menegaskan komitmen perusahaan dalam menjaga kualitas BBM di setiap titik distribusi melalui pengawasan yang ketat. Kerja sama dengan BPKN dianggap sebagai langkah strategis untuk memperkuat transparansi dan membangun kembali kepercayaan publik terhadap Pertamina. Pihak Pertamina menekankan upaya maksimal yang dilakukan agar masyarakat selalu mendapatkan BBM yang aman dan sesuai standar yang telah ditetapkan.
Berikut poin-poin penting hasil peninjauan BPKN:
- BPKN melakukan inspeksi langsung ke Terminal BBM Plumpang dan SPBU Pertamina.
- Peninjauan mencakup seluruh tahapan pengolahan dan distribusi BBM.
- Hasil peninjauan menunjukkan Pertamina telah menerapkan standar kualitas yang ketat.
- BPKN akan membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) independen untuk memastikan kualitas BBM.
- Pertamina berkomitmen menjaga kualitas BBM dan meningkatkan transparansi.
Kesimpulannya, langkah BPKN ini memberikan jaminan kepada masyarakat akan komitmen pemerintah dalam mengawasi kualitas BBM dan melindungi hak-hak konsumen. Meskipun hasil awal menunjukkan kepatuhan Pertamina pada standar, pembentukan TPF menunjukkan komitmen BPKN dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam industri BBM nasional.