Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana meluncurkan uji coba program sekolah swasta gratis sebagai upaya strategis untuk memperluas akses pendidikan bagi masyarakat yang kurang mampu. Inisiatif ini menjadi fokus utama dalam agenda 100 hari kerja Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, dan Wakil Gubernur, Rano Karno.

"Kami akan melakukan kajian mendalam terkait program sekolah gratis ini, dan dalam waktu dekat akan melakukan uji coba di sejumlah sekolah swasta yang berlokasi di daerah-daerah dengan kebutuhan mendesak, khususnya bagi warga yang berasal dari keluarga pra-sejahtera," ujar Pramono di Balai Kota Jakarta, seperti dilansir dari Antara pada Jumat (2/5/2025).

Kendati tanggal pasti pelaksanaan uji coba belum diumumkan secara resmi, Pramono memastikan bahwa pengumuman lengkap akan disampaikan setelah semua persiapan rampung. Program ini dilahirkan sebagai solusi terhadap keterbatasan kapasitas sekolah negeri di beberapa wilayah dengan kepadatan penduduk tinggi di ibu kota.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Ima Mahdiah, mengungkapkan bahwa Pemprov DKI akan memulai program ini dengan menggandeng sekitar 40 sekolah swasta yang berada di wilayah-wilayah dengan akses terbatas ke sekolah negeri.

"Gubernur telah menyetujui usulan uji coba program 40 sekolah gratis tahun ini, yang akan diprioritaskan di wilayah-wilayah dengan populasi masyarakat menengah ke bawah yang signifikan dan minimnya keberadaan sekolah negeri," kata Ima pada Rabu (12/3/2025).

Ima menambahkan bahwa implementasi program ini akan dilakukan secara bertahap, mengingat adanya keterbatasan anggaran dan perlunya penyesuaian dalam mekanisme penyaluran bantuan pendidikan yang sudah ada, seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP). Program "Pendidikan Gratis" ini dirancang untuk memastikan pemenuhan hak pendidikan selama 12 tahun bagi seluruh anak usia sekolah di Jakarta.

Rencana ini juga berkaitan erat dengan pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025, yang dijadwalkan berlangsung mulai 20 Mei hingga 5 Juni 2025. Dengan adanya program sekolah swasta gratis ini, diharapkan seluruh anak di Jakarta memiliki kesempatan yang sama untuk mengenyam pendidikan berkualitas, tanpa terhalang oleh faktor ekonomi atau keterbatasan geografis.

Berikut poin penting terkait program ini:

• Tujuan Utama: Memperluas akses pendidikan bagi warga kurang mampu.
• Fokus Program: Uji coba sekolah swasta gratis di wilayah yang membutuhkan.
• Jumlah Sekolah: Melibatkan 40 sekolah swasta pada tahap awal.
• Jadwal Penting: Terkait dengan pelaksanaan SPMB Tahun Ajaran 2025.

Program ini diharapkan dapat menjadi solusi efektif untuk mengatasi masalah daya tampung sekolah dan memastikan semua anak di Jakarta mendapatkan hak pendidikan yang layak.