Keributan Antar Penumpang Picu Pengalihan Penerbangan Ryanair ke Bologna

Penerbangan Ryanair Rute Manchester-Corfu Alami Keterlambatan Akibat Insiden Penumpang

Penerbangan Ryanair dengan nomor FR2100, yang dijadwalkan terbang dari Manchester, Inggris, menuju Corfu, Yunani, pada tanggal 29 April lalu, mengalami penundaan signifikan dan pengalihan rute yang tidak terduga. Penyebabnya adalah keributan yang melibatkan dua penumpang di dalam pesawat.

Pesawat Boeing 737 tersebut lepas landas dari Bandara Manchester pada pukul 17.30 waktu setempat, dengan estimasi waktu tempuh sekitar tiga setengah jam. Namun, di tengah perjalanan, terjadi insiden yang memaksa pilot untuk mengambil tindakan cepat. Diduga, perkelahian antar penumpang menjadi pemicu utama pengalihan penerbangan ini.

Berdasarkan laporan dari berbagai sumber, termasuk Manchester Evening News, kedua penumpang yang terlibat keributan awalnya duduk terpisah. Namun, mereka kemudian berpindah tempat duduk untuk bisa berdekatan, sebelum akhirnya terlibat dalam perselisihan yang berujung pada perkelahian. Situasi ini menciptakan gangguan yang signifikan di dalam kabin dan membahayakan keselamatan penerbangan.

Merespon situasi tersebut, awak kabin segera menghubungi pihak berwenang dan memutuskan untuk mengalihkan penerbangan ke Bandara Bologna, Italia. Setibanya di Bologna, pihak kepolisian telah bersiap untuk menindaklanjuti insiden tersebut. Video yang beredar menunjukkan seorang wanita, yang diduga terlibat dalam perkelahian, dibawa keluar dari pesawat oleh petugas kepolisian. Wanita tersebut tampak memberikan perlawanan saat diamankan.

Setelah kedua penumpang yang terlibat keributan dikeluarkan dari pesawat, penerbangan FR2100 melanjutkan perjalanannya menuju Corfu. Akibat insiden ini, para penumpang tiba di tujuan akhir sekitar tiga jam lebih lambat dari jadwal yang telah ditentukan.

Ryanair, melalui juru bicaranya, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang. Maskapai penerbangan tersebut menegaskan bahwa mereka memiliki kebijakan zero tolerance terhadap perilaku penumpang yang mengganggu dan akan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang melanggar aturan penerbangan. Ryanair juga berkomitmen untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan seluruh penumpang dan awak pesawat selama penerbangan berlangsung.