Harapan Ubed untuk Berhadapan dengan Idola, Kunlavut Vitidsarn, di Perempat Final Piala Sudirman 2025

Asa Ubed Bertemu Kunlavut di Perempat Final Piala Sudirman 2025

Perhelatan Piala Sudirman 2025 memasuki babak krusial. Tim Indonesia telah memastikan tempat di perempat final dan akan berhadapan dengan tim kuat Thailand. Pertandingan ini membuka peluang bagi pebulu tangkis muda Indonesia, Mohammad Zaki Ubaidillah, atau yang akrab disapa Ubed, untuk mewujudkan mimpinya berhadapan dengan idolanya, Kunlavut Vitidsarn.

Ubed, dikenal sebagai pengagum gaya permainan Kunlavut yang cerdas dan taktis di lapangan. Kekagumannya itu mendorongnya untuk memiliki kesempatan bertanding melawan pemain andalan Thailand tersebut. Peluang itu semakin nyata setelah undian mempertemukan Indonesia dan Thailand di babak delapan besar yang akan digelar di Xiamen Fenghuang Gymnasium, China, pada Jumat, 2 Mei 2025. Kemenangan di laga ini akan mengantarkan salah satu tim ke babak semifinal.

"Saya sangat ingin bertemu Kunlavut. Saya sering menonton pertandingannya di YouTube, termasuk saat dia melawan Anthony Ginting," ungkap Ubed saat ditemui di Pelatnas PBSI sebelum keberangkatannya ke China.

"Kunlavut sangat cerdas dalam bermain. Dia pintar mengatur pola permainan dan mencari celah untuk menyerang. Dia adalah salah satu idola saya."

Namun, keinginan Ubed untuk berhadapan langsung dengan Kunlavut tidak serta merta dapat terwujud. Pasalnya, PBSI belum mengumumkan daftar pemain yang akan diturunkan untuk menghadapi Thailand. Begitu pula dengan tim Thailand, yang masih menyimpan rapat susunan pemainnya. Pertandingan dijadwalkan berlangsung pada pukul 16.00 WIB.

Indonesia sendiri memiliki beberapa opsi di sektor tunggal putra. Selain Ubed, terdapat Jonatan Christie, yang juga merupakan kapten tim, dan Alwi Farhan. Keduanya menunjukkan performa yang menjanjikan selama fase grup. Alwi berhasil mengalahkan Anders Antonsen dari Denmark, sementara Jonatan menundukkan Prannoy H.S dari India. Pengalaman yang dimiliki Jonatan dan Alwi juga menjadi nilai tambah yang patut dipertimbangkan.

Meski demikian, peluang Ubed untuk kembali diturunkan melawan Thailand tetap terbuka. Wakil Ketua Umum I PP PBSI, Taufik Hidayat, menekankan bahwa pemilihan pemain tidak hanya didasarkan pada peringkat. Faktor lain seperti strategi dan rekor pertemuan juga menjadi pertimbangan.

"Kami akan melihat pertimbangan dari pelatih dan tim manajer. Saat melawan China atau Korea, kami akan mempertimbangkan rekor pertemuan masing-masing pemain. Jadi, tidak selalu pemain peringkat satu yang akan diturunkan. Kami juga melihat rekor pertemuan sebelumnya," jelas Taufik.

Thailand juga memiliki beberapa opsi di sektor tunggal putra, selain Kunlavut, terdapat Kantaphon Wangcharoen dan Panitchaphon Teeraratsakul. Pertandingan perempat final ini diprediksi akan berlangsung sengit dan penuh strategi.

Berikut daftar pemain tunggal putra yang dimiliki kedua tim:

Indonesia:

  • Jonatan Christie
  • Alwi Farhan
  • Mohammad Zaki Ubaidillah (Ubed)

Thailand:

  • Kunlavut Vitidsarn
  • Kantaphon Wangcharoen
  • Panitchaphon Teeraratsakul

Siapakah yang akan diturunkan dan strategi apa yang akan diterapkan? Kita tunggu saja.