Manchester United meraih kemenangan meyakinkan 3-0 atas Athletic Club Bilbao pada leg pertama semifinal Liga Europa. Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Setan Merah untuk melakoni leg kedua di kandang sendiri, Old Trafford.

Kendati demikian, Manajer Manchester United, Ruben Amorim, enggan terlena dengan hasil positif tersebut. Ia memperingatkan anak asuhnya untuk tetap waspada dan tidak meremehkan potensi ancaman yang bisa dihadirkan Athletic Bilbao di hadapan pendukung sendiri.

"Ini belum usai. Mereka memiliki kemampuan untuk membalikkan keadaan di Old Trafford, mengingat kekuatan dan intensitas permainan mereka. Potensi kartu merah juga menjadi faktor yang perlu diantisipasi di kandang kami. Oleh karena itu, kami harus mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin," ujar Amorim, seperti dikutip dari laman resmi klub.

Amorim mengakui bahwa kemenangan telak di San Mames merupakan hasil yang menggembirakan. Namun, ia menekankan pentingnya untuk tetap realistis dan mencermati jalannya pertandingan.

"Kami mengalami kesulitan di awal laga, namun gol pembuka dari Casemiro dan kartu merah yang diterima pemain lawan mengubah momentum pertandingan," jelasnya.

Menurutnya, keberuntungan juga menjadi faktor penentu yang membantu timnya untuk tetap berada di jalur kemenangan.

"Segala sesuatu bisa berubah dalam sekejap. Saya rasa kami memiliki beberapa peluang untuk memperbesar keunggulan," imbuh Amorim.

Dalam pertandingan yang berlangsung di San Mames, Manchester United berhasil memecah kebuntuan melalui gol Casemiro pada menit ke-30. Keunggulan jumlah pemain setelah Dani Vivian diganjar kartu merah semakin mempermudah tugas Setan Merah. Bruno Fernandes tampil gemilang dengan mencetak dua gol, satu melalui titik penalti pada menit ke-37 dan satu gol lainnya pada menit ke-45, yang memastikan kemenangan telak bagi Manchester United.

Amorim meyakini bahwa pengalaman bermain di level tertinggi menjadi salah satu faktor kunci keberhasilan timnya. Ia menyoroti peran penting para pemain senior yang telah terbiasa tampil dalam pertandingan-pertandingan krusial di fase gugur kompetisi Eropa.

"Ini adalah babak semifinal, meskipun bukan Liga Champions, namun tetap merupakan kompetisi bergengsi di Eropa. Pemain-pemain berpengalaman seperti Casemiro, Harry Maguire, dan Bruno Fernandes memberikan kontribusi yang sangat berarti," tuturnya.

Amorim juga mengakui bahwa faktor keberuntungan turut berperan dalam perjalanan timnya di kompetisi Eropa musim ini.

"Dalam hidup dan olahraga, keberuntungan adalah elemen yang tidak bisa diabaikan. Di Liga Inggris, kami seringkali tertinggal terlebih dahulu, yang membuat pertandingan menjadi lebih sulit. Di Liga Europa, kami cukup beruntung di momen-momen penting, dan kami mampu memanfaatkan peluang tersebut dengan baik," tegasnya.

Menjelang leg kedua semifinal di Old Trafford, Amorim, yang kini berada di atas angin, meminta para pemainnya untuk tetap fokus dan tidak meremehkan Athletic Bilbao.

"Kami memang memiliki sedikit keunggulan, dan kami akan mendapatkan dukungan penuh dari para penggemar. Namun, sekali lagi, segala sesuatu bisa terjadi. Apapun bisa terjadi dalam satu pertandingan," kata Amorim.

"Kami percaya diri, namun kami juga harus sangat berhati-hati dengan kondisi para pemain menjelang pertandingan melawan Brentford (di Liga Inggris). Beberapa pemain kami, seperti Nous Mazraoui dan Patrick Dorgu, tampak kelelahan. Oleh karena itu, kami harus mengelola kondisi pemain dengan cermat," pungkas Amorim.