Fenomena YouTuber mukbang asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali menjadi sorotan publik. Kali ini bukan karena porsi makanannya yang fantastis, melainkan karena hasil pemeriksaan medis yang mengejutkan tim dokter. Wanita berusia 28 tahun ini, yang dikenal dengan kemampuannya melahap makanan dalam jumlah besar, ternyata memiliki ukuran lambung di luar batas normal.

Serangkaian tes kesehatan yang dilakukan di Korea Selatan mengungkap fakta bahwa lambung Tzuyang 40 persen lebih besar dibandingkan rata-rata ukuran lambung wanita pada umumnya. Seorang dokter spesialis yang menangani kasus ini mengungkapkan keheranannya. "Sebagai seorang dokter, saya bisa melihat dengan jelas bahwa ukuran lambungnya jauh lebih besar dari orang kebanyakan. Perkiraan saya sekitar 30 hingga 40 persen lebih besar. Hal ini mengindikasikan kemampuan penyerapan, pencernaan, dan pembuangan dalam tubuhnya jauh lebih efisien," ujarnya.

Kejutan tak berhenti sampai di situ. Meskipun dikenal sebagai seorang content creator mukbang dengan jutaan pengikut, indeks massa tubuh (BMI) Tzuyang justru menunjukkan angka 17,5, yang mengkategorikannya sebagai kurus. Standar BMI normal berada di kisaran 20 hingga 22. "Ini sangat aneh. Dia kurus, tetapi ukuran lambungnya justru lebih besar daripada rata-rata pria dewasa," imbuh sang dokter.

Pemeriksaan lebih lanjut juga menunjukkan kondisi usus besar Tzuyang yang sehat, tanpa adanya polip atau tanda-tanda peradangan. Kadar gula darahnya pun terpantau stabil dan berada dalam batas normal. Padahal, konsumsi makanan dalam jumlah besar seharusnya dapat memicu lonjakan kadar gula darah.

"Ketika seseorang makan dalam jumlah banyak, kadar gula darahnya pasti akan meningkat. Namun, kadar Hemoglobin terglikosilasi (HbA1c) Tzuyang berada di level 5,2 persen, yang tergolong normal," jelas dokter tersebut.

Sang dokter memberikan dua hipotesis terkait fenomena ini. Pertama, Tzuyang mungkin secara rutin berolahraga setelah makan banyak untuk menstabilkan kadar gula darahnya. Kedua, pankreasnya mungkin memproduksi insulin dalam jumlah besar secara cepat sehingga mampu menurunkan kadar gula darah dengan efektif. Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami secara pasti mekanisme tubuh Tzuyang yang unik ini.