Gempa Guncang Tanah Datar, Bangunan Alami Kerusakan

Serangkaian gempa bumi mengguncang Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, pada Jumat (2/5/2025), menyebabkan kerusakan pada sejumlah bangunan. Meskipun demikian, tidak ada laporan mengenai korban jiwa akibat peristiwa ini.

Bupati Tanah Datar, Eka Putra, mengkonfirmasi bahwa dua bangunan mengalami kerusakan akibat gempa tersebut. Lokasi bangunan yang terdampak berada di Nagari Andaleh dan Gunuang Rajo, Kecamatan Batipuh. Kerusakan yang terjadi dikategorikan sebagai kerusakan ringan, meliputi sebuah rumah dan warung. Bupati juga menjelaskan gempa yang terjadi kedua kalinya di tempat yang sama.

Pemerintah Kabupaten Tanah Datar telah mengambil langkah antisipatif dengan menyiapkan tim siaga untuk menghadapi kemungkinan terjadinya gempa susulan. Bupati Eka Putra mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan yang tidak dapat diprediksi kapan akan terjadi.

Menurut catatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi terjadi sebanyak tiga kali di wilayah Padang Panjang dan Kabupaten Tanah Datar pada hari yang sama. Gempa pertama tercatat dengan magnitudo 4,8, diikuti oleh gempa dengan magnitudo 3,8 dan 3,2. Gempa pertama terjadi pada pukul 14:07:44 WIB dengan pusat gempa berlokasi sekitar 2 kilometer Timur Laut Padang Panjang pada kedalaman 10 kilometer. Gempa kedua terjadi dua menit kemudian, sekitar 7 kilometer Barat Daya Padang Panjang. Sementara gempa ketiga terjadi pada pukul 14.21 WIB, sekitar 11 kilometer dari Tanah Datar pada kedalaman 10 kilometer.

Gempa ini dirasakan cukup kuat di Padang Panjang dan juga terasa di beberapa wilayah lain seperti Kota Padang, sebagian Kabupaten Agam, dan Payakumbuh.