Wacana pelonggaran Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang sempat disuarakan Presiden terpilih Prabowo Subianto, memunculkan beragam tanggapan dari pelaku industri otomotif di tanah air. Salah satunya adalah Indomobil Group, perusahaan otomotif yang membawahi merek kendaraan listrik GAC AION di Indonesia.

Isu mengenai TKDN mencuat ketika Prabowo Subianto menyampaikan perlunya peninjauan ulang aturan tersebut dalam sebuah forum ekonomi di Jakarta pada awal April lalu. Menurutnya, penerapan TKDN yang terlalu ketat dapat menurunkan daya saing industri nasional. Prabowo berpendapat bahwa fleksibilitas dalam aturan TKDN diperlukan agar Indonesia dapat bersaing lebih baik di pasar global, meskipun detail spesifik dari relaksasi yang diusulkan tidak dijelaskan secara rinci.

Menanggapi wacana ini, Direktur Indomobil Group, Andrew Nasuri, menegaskan bahwa pihaknya telah mendapatkan konfirmasi dari Kementerian Perindustrian bahwa aturan TKDN akan tetap berlaku. Pernyataan ini disampaikan di sela-sela kunjungan ke Shanghai, China, beberapa waktu lalu. Andrew menjelaskan bahwa tidak ada perubahan signifikan dalam regulasi TKDN untuk kendaraan bermotor di Indonesia.

Indomobil Group sendiri telah melakukan investasi signifikan dalam pembangunan fasilitas produksi lokal sebagai wujud komitmen terhadap pemenuhan target TKDN. Investasi ini menjadi dasar bagi kelangsungan produksi dan pengembangan industri otomotif lokal. Andrew Nasuri menekankan bahwa relaksasi TKDN dapat berdampak pada investasi yang telah ditanamkan.

Lebih lanjut, Andrew Nasuri menjelaskan bahwa Indomobil Group memahami betul keinginan pemerintah untuk memajukan industri lokal. Pemahaman ini diwujudkan dengan menjalin kesepakatan dengan GAC AION, jauh sebelum merek tersebut resmi dipasarkan di Indonesia. Kesepakatan tersebut mencakup kewajiban untuk melakukan perakitan Completely Knocked Down (CKD) di dalam negeri.

Komitmen Indomobil Group terhadap produksi lokal AION merupakan wujud dukungan terhadap kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kandungan lokal dalam industri otomotif. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional dan menciptakan lapangan kerja baru.

• Komitmen Indomobil Group: Menegaskan komitmen terhadap produksi lokal AION di Indonesia.
• Wacana Relaksasi TKDN: Tanggapan terhadap isu pelonggaran Tingkat Komponen Dalam Negeri.
• Investasi dan Fasilitas Produksi: Telah melakukan investasi signifikan dalam pembangunan fasilitas produksi lokal.
• Kesepakatan dengan GAC AION: Menjalin kesepakatan untuk melakukan perakitan Completely Knocked Down (CKD) di dalam negeri.
• Dukungan Kebijakan Pemerintah: Wujud dukungan terhadap kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kandungan lokal dalam industri otomotif.