markdown Dalam acara peresmian Terminal Khusus Haji dan Umrah di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Presiden Prabowo Subianto melontarkan candaan yang mencuri perhatian. Saat memberikan sambutan dan menyapa para pejabat yang hadir, Prabowo sempat menyinggung keberadaan Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin.

Prabowo, yang saat itu didampingi sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, awalnya menyapa Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Perhubungan, Dudy Purwogandhi, serta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir. Kemudian, ia menyebut nama Menteri Investasi, Rosan Roeslani, dan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Agus Andrianto.

Momen menarik terjadi ketika Prabowo hendak menyapa Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin. Sambil berkelakar, Prabowo sempat mengarahkan pandangannya ke sekeliling, seolah mencari keberadaan Sjafrie. "Oh hadir, siapa tahu menghilang gitu," ucap Prabowo disambut tawa para hadirin di Terminal 2F Bandara Soetta, Minggu (4/5/2025).

Sjafrie Sjamsoeddin sendiri terlihat tersenyum menanggapi candaan Prabowo tersebut. Para pejabat lain yang hadir pun ikut terhibur dengan suasana cair yang diciptakan oleh Presiden.

Setelah momen tersebut, Prabowo melanjutkan menyapa jajaran menteri lainnya. Ia menegaskan bahwa ia sengaja menyebutkan nama satu per satu pejabat yang mendampinginya dalam acara penting tersebut.

"Diabsen sekalian," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proyek revitalisasi Terminal Khusus Haji dan Umrah. Ia mengakui bahwa kerja keras dan sinergi dari berbagai elemen telah berhasil mewujudkan proyek strategis ini.

"Saya menyambut baik dan menyatakan penghargaan dan apresiasi setinggi-tingginya atas kebijakan dan upaya dari semua pihak yang terlibat dalam revitalisasi ini," kata Prabowo.

Peresmian Terminal Khusus Haji dan Umrah ini menjadi momentum penting dalam meningkatkan pelayanan dan fasilitas bagi para jemaah haji dan umrah Indonesia. Dengan fasilitas yang lebih modern dan representatif, diharapkan para jemaah dapat merasakan kenyamanan dan kemudahan selama berada di bandara.