Razia Pekat Jaring 20 Pasangan di Bogor

Sebuah operasi gabungan yang menyasar penyakit masyarakat (Pekat) berhasil menjaring 40 orang di wilayah Dramaga, Kabupaten Bogor. Operasi yang digelar pada Sabtu malam ini menyasar sejumlah penginapan ilegal, rumah kos, dan apartemen yang disinyalir menjadi tempat praktik asusila.

Menurut keterangan Kapolsek Dramaga, Iptu Desi Triana, operasi ini dilakukan sebagai respons terhadap laporan masyarakat yang resah dengan aktivitas yang terjadi di tempat-tempat tersebut. "Kami menerima banyak keluhan dari warga terkait maraknya kegiatan yang meresahkan, terutama di penginapan dan kos-kosan," ujarnya.

Dalam operasi tersebut, petugas gabungan yang terdiri dari anggota Polsek Dramaga, unsur TNI, dan perwakilan dari Kecamatan Dramaga menyisir sejumlah lokasi yang telah menjadi target. Hasilnya, petugas mendapati 20 pasangan yang bukan suami istri berada di dalam kamar.

"Mereka kita amankan dari berbagai lokasi, mulai dari indekos, penginapan yang tidak memiliki izin, hingga apartemen," jelas Iptu Desi. Seluruh pasangan tersebut kemudian dibawa ke Mapolsek Dramaga untuk dilakukan pendataan dan pembinaan.

Tindak Lanjut dan Pembinaan

Setibanya di Mapolsek, para pasangan tersebut didata dan dimintai keterangan. Pihak kepolisian juga memanggil orang tua atau perwakilan keluarga dari masing-masing pasangan untuk memberikan informasi terkait penangkapan tersebut.

"Kami memberikan arahan dan imbauan kepada mereka agar tidak mengulangi perbuatan serupa. Kami juga meminta mereka membuat surat pernyataan yang berisi janji untuk tidak melakukan hal yang sama di kemudian hari," tegas Iptu Desi.

Selain itu, beberapa pasangan juga diminta untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka dengan menikah secara resmi. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk memberikan efek jera dan mencegah terjadinya perbuatan serupa di masa mendatang.

Harapan dan Upaya Preventif

Iptu Desi menambahkan bahwa operasi serupa akan terus dilakukan secara berkelanjutan untuk menciptakan suasana yang kondusif di wilayah Dramaga. Ia juga berharap agar masyarakat dapat terus berperan aktif dalam memberikan informasi terkait aktivitas yang mencurigakan di lingkungan sekitar.

"Kedekatan antara anggota kepolisian, Forkopimcam, dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan keamanan dan ketertiban. Kami berharap komunikasi dan koordinasi yang baik ini dapat terus ditingkatkan demi kebaikan bersama," pungkasnya.

Operasi Pekat ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku dan mencegah terjadinya praktik-praktik asusila di wilayah Dramaga. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga norma-norma sosial dan nilai-nilai agama.