Jadwal Imsak dan Buka Puasa Sulawesi Barat, 8 Maret 2025: Panduan Lengkap Ramadhan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Sulawesi Barat, 8 Maret 2025: Panduan Lengkap Ramadhan
Menjelang waktu berbuka puasa, umat muslim di Sulawesi Barat (Sulbar) tentu menantikan informasi akurat mengenai jadwal imsak dan berbuka puasa. Ketepatan waktu berbuka puasa bukan sekadar kepatuhan ritual, melainkan juga bagian penting dari tuntunan agama yang dianjurkan untuk disegerakan demi meraih keberkahan. Rasulullah SAW bersabda, sebagaimana diriwayatkan Imam Bukhari dan Muslim dalam kitab hadits mereka: "(Kondisi) manusia selalu dalam kebaikan, selama mereka menyegerakan iftar (berbuka puasa)."
Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) telah merilis jadwal imsak dan buka puasa untuk seluruh wilayah Sulawesi Barat pada Sabtu, 8 Maret 2025. Jadwal ini disusun berdasarkan perhitungan astronomi dan disesuaikan dengan kondisi geografis daerah setempat. Perbedaan waktu berbuka puasa antar daerah di Sulbar perlu diperhatikan untuk memastikan ketepatan waktu berbuka.
Berikut informasi lengkap jadwal imsak dan berbuka puasa di Sulawesi Barat pada 8 Maret 2025. Catatan: Jadwal ini merupakan estimasi dan dapat berbeda sedikit dengan waktu setempat. Disarankan untuk selalu mengacu pada jadwal yang dirilis oleh lembaga-lembaga keagamaan setempat untuk akurasi yang lebih tinggi.
(Sayangnya, data jadwal imsak dan berbuka puasa untuk tanggal 8 Maret 2025 di Sulawesi Barat tidak tersedia dalam data input. Informasi ini perlu dilengkapi untuk penyusunan berita yang lengkap.)
Doa Berbuka Puasa: Mengakhiri Puasa dengan Doa dan Syukur
Selain mengetahui waktu yang tepat, membaca doa setelah berbuka puasa juga merupakan bagian penting dari ibadah Ramadhan. Doa ini merupakan ungkapan syukur atas karunia Allah SWT yang telah memberikan kekuatan dan kesehatan selama menjalankan ibadah puasa. Berikut dua pilihan bacaan doa berbuka puasa:
- Doa Pertama:
Arab: ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتْ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ Latin: Dzahabazh-zhoma-u, wabtalatil-'uruqu, wa tsabatal-ajru, insya Allah. Terjemahan: "Rasa dahaga telah pergi, kerongkongan telah basah, semoga ganjarannya tetap (di sisi-Nya) insya Allah."
- Doa Kedua:
Arab: اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ Latin: Allâhumma laka shumtu, wa 'alâ rizqika afthartu. Terjemahan: "Ya Allah, aku berpuasa karena-Mu dan berbuka atas karunia-Mu."
Waktu yang tepat untuk membaca doa berbuka puasa adalah setelah mengonsumsi makanan atau minuman untuk berbuka. Hal ini sesuai dengan pendapat Wahba Zuhaili dalam Fiqh al-Islam wa Aditullah, yang menyatakan bahwa berdoa setelah berbuka merupakan sunnah yang dianjurkan (Kamal al-Sunnah). Meskipun membaca doa sebelum berbuka juga dibolehkan, namun membaca doa setelah berbuka lebih utama.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi umat muslim di Sulawesi Barat dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan penuh khusyuk dan keberkahan.