Polewali Mandar - Di usia yang hampir mencapai satu abad, Rahman Geter, seorang pria berusia 99 tahun asal Polewali Mandar, Sulawesi Barat, menunjukkan semangat luar biasa untuk menunaikan ibadah haji tahun ini. Ia akan bergabung dengan 494 calon haji lainnya dalam perjalanan spiritual tersebut.

Rahman, yang lahir pada 31 Desember 1925, akan menjadi calon haji tertua dari Polewali Mandar. Ia tinggal di Dusun Lelupang, Desa Lagi-Agi, Kecamatan Campalagian, bersama istrinya, Hania Binti Abdul Rahman yang berusia 88 tahun. Perjalanan mereka untuk mewujudkan rukun Islam kelima ini tidaklah mudah.

Selama lebih dari 15 tahun, Rahman dan Hania dengan tekun menabung untuk biaya perjalanan haji. Setelah dana terkumpul, mereka mendaftar di kantor Kementerian Agama setempat pada tahun 2019. "Alhamdulillah, tahun ini saya akan berangkat bersama istri saya," ujar Rahman dengan penuh syukur.

Seharusnya, Rahman dan Hania masuk dalam daftar tunggu selama 10 tahun. Namun, karena usia mereka yang sudah lanjut, Kementerian Agama setempat mempercepat proses keberangkatan mereka. Rahman mengungkapkan bahwa ia menjaga kebugarannya dengan pola makan sehat dan aktivitas ringan sehari-hari. Sebagai seorang petani kebun, kini ia lebih fokus pada persiapan keberangkatannya ke Mekah.

Menjelang keberangkatan, Rahman dan istrinya telah menyelesaikan berbagai persiapan, termasuk vaksinasi, mengikuti manasik haji, melunasi biaya perjalanan, dan menyiapkan perlengkapan haji. "Semua persiapan termasuk vaksin sudah selesai, perlengkapan juga sudah didapatkan dan tinggal menunggu tanggal keberangkatan, Insya Allah," tutur Rahman.

Rahman dan Hania akan tergabung dalam kloter 11 dan dijadwalkan berangkat ke Mekah pada 7 Mei melalui embarkasi Hasanuddin Makassar.