Tragedi di Makassar: Seorang Nenek Meninggal dalam Kebakaran Rumah yang Didalangi Cucunya
Kasus kebakaran tragis yang merenggut nyawa seorang wanita lanjut usia bernama Dg Ngai (65) di Jalan Barawaja Timur, Makassar, Sulawesi Selatan, menemukan titik terang. Pihak kepolisian berhasil mengungkap fakta bahwa kebakaran tersebut bukan insiden biasa, melainkan tindakan kesengajaan yang dilakukan oleh cucu korban sendiri, dengan inisial A (36).
Kapolsek Panakkukang, AKP Aris Satrio, mengungkapkan bahwa awalnya pihak kepolisian menduga kebakaran tersebut terjadi akibat kelalaian. Namun, setelah menerima informasi adanya indikasi kesengajaan, penyelidikan intensif segera dilakukan. "Awalnya kami menduga itu kasus ketidaksengajaan. Namun, kami mendapatkan informasi bahwa adanya unsur kesengajaan dan kami melakukan penyelidikan langsung melakukan pencarian terhadap pelaku pembakaran tersebut," ujar AKP Aris Satrio.
Pelaku sempat melarikan diri setelah melakukan aksi kejinya. Namun, berkat kesigapan petugas kepolisian, A berhasil diamankan dalam waktu kurang dari satu jam di wilayah Kota Makassar. "Kurang lebih setengah jam, kami dapati pelaku berinisial A yang sempat melarikan diri setelah melakukan pembakaran ke rumah korban," imbuh AKP Aris Satrio.
Berdasarkan hasil interogasi, terungkap bahwa pelaku dan korban memiliki hubungan keluarga yang sangat dekat. A diketahui tinggal serumah dengan neneknya tersebut. Motif pelaku melakukan tindakan keji ini masih dalam pendalaman oleh pihak kepolisian.
Kejadian nahas ini terjadi pada Minggu (4/5) dini hari, sekitar pukul 00.20 WITA. Api tidak hanya menghanguskan rumah korban, tetapi juga merambat dan meludeskan satu unit rumah milik tetangga. Akibatnya, Dg Ngai tewas mengenaskan karena terjebak di dalam kobaran api. Danton 5 Mako Damkarmat Makassar, Jamaluddin Nur, membenarkan bahwa korban meninggal dunia di lokasi kejadian.
Saat ini, pelaku A telah diamankan di Mapolsek Panakkukang untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Pihak kepolisian masih terus melakukan pendalaman untuk mengungkap motif sebenarnya di balik tindakan keji tersebut.
Dampak Kebakaran:
- Satu orang meninggal dunia (Dg Ngai, 65 tahun)
- Dua unit rumah ludes terbakar (rumah korban dan rumah tetangga)
- Pelaku (A, 36 tahun) telah ditangkap dan sedang menjalani proses hukum