Onadio Leonardo dan Beby Prisillia: Menjalani Bahtera Rumah Tangga dengan Gaya Persahabatan
Di tengah sorotan publik terhadap kehidupan rumah tangga para selebriti, Onadio Leonardo dan Beby Prisillia memilih untuk menorehkan kisah cinta mereka dengan cara yang unik dan berbeda. Pasangan ini, yang dikenal dengan gaya komunikasi yang santai dan apa adanya, justru menemukan keharmonisan dalam pendekatan yang lebih mirip persahabatan.
Onad, sapaan akrab Onadio Leonardo, mengungkapkan bahwa ia dan sang istri, Beby Prisillia, lebih memilih untuk menjadi teman dalam menjalani kehidupan berumah tangga. "Gue sama bini gue (bersikap seperti) teman saja sih," ujarnya saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. Pernyataan ini mengisyaratkan bahwa mereka mengedepankan keterbukaan, saling pengertian, dan kebebasan dalam hubungan mereka.
Alih-alih terjebak dalam romantisme yang klise, Onad dan Beby justru membangun fondasi rumah tangga mereka di atas dasar persahabatan yang kokoh. Mereka tidak ragu untuk menggunakan sapaan akrab seperti 'lo' dan 'gue' dalam percakapan sehari-hari, sebuah ciri khas yang mungkin dianggap tidak lazim oleh sebagian orang. Namun, bagi mereka, hal ini justru mencerminkan kedekatan dan keintiman yang terjalin secara alami.
Salah satu aspek menarik dari hubungan Onad dan Beby adalah minimnya drama dan pertengkaran. Mereka mengaku tidak memiliki banyak teman, sehingga kecemburuan bukanlah isu yang dominan dalam rumah tangga mereka. Beby juga menegaskan bahwa dirinya bukanlah tipe perempuan yang senang bersikap manja kepada suami. Ia lebih memilih untuk menunjukkan perhatian dan kasih sayang dengan cara yang lebih mandiri dan dewasa.
"Jadi kita ya sudah begini saja, bukan yang kayak 'aduh sayang'. Gak ada. Tapi kadang geli juga terlalu manja gitu," ungkap Beby dengan nada santai. Pernyataan ini mencerminkan bahwa mereka lebih mengutamakan kesederhanaan dan keotentikan dalam hubungan mereka.
Saat ini, kebahagiaan Onad dan Beby semakin lengkap dengan kehadiran buah hati kedua yang tengah dikandung Beby. Setelah mengalami tiga kali keguguran, mereka sangat menantikan kelahiran sang anak dengan penuh sukacita dan harapan. Kehamilan Beby yang kini memasuki usia lima bulan menjadi bukti nyata dari cinta dan komitmen mereka sebagai pasangan.
Kisah cinta Onad dan Beby menjadi inspirasi bagi banyak orang yang mendambakan hubungan yang langgeng dan harmonis. Mereka membuktikan bahwa romantisme tidak harus selalu identik dengan kemanjaan dan drama. Terkadang, persahabatan dan saling pengertian adalah kunci utama untuk membangun rumah tangga yang bahagia dan abadi. Gaya pacaran seperti teman justru membuat mereka awet dalam hubungan rumah tangga.