Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menerapkan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan utama di Jakarta Pusat pada Minggu, 18 Mei 2025, sehubungan dengan penyelenggaraan Digiland Run 2025. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran dan keamanan acara lari yang diperkirakan akan menarik ribuan peserta dan penonton.

Rekayasa lalu lintas akan dimulai pukul 04.30 dan berlangsung hingga pukul 09.00 WIB. Area yang terdampak meliputi kawasan Gelora Bung Karno (GBK) dan jalan-jalan di sekitarnya. Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta telah menyiapkan rencana pengalihan arus lalu lintas yang komprehensif untuk meminimalkan gangguan bagi pengguna jalan.

Berikut adalah daftar jalan yang akan mengalami penutupan atau pengalihan arus selama acara:

• Jalan Gerbang Pemuda
• Jalan Asia Afrika
• Jalan Gatot Subroto
• Jalan Jenderal Sudirman
• Simpang Semanggi
• Bundaran Hotel Indonesia
• Simpang-simpang lain yang berpotongan langsung dengan rute lari

Masyarakat diimbau untuk menghindari area-area tersebut selama jam pelaksanaan acara. Dishub DKI Jakarta juga telah menyediakan kantong parkir di beberapa lokasi strategis untuk memudahkan peserta dan pengunjung. Pengguna jalan disarankan untuk mencari jalur alternatif dan mengikuti arahan petugas di lapangan.

Selain berdampak pada lalu lintas kendaraan pribadi, rekayasa ini juga mempengaruhi operasional sejumlah rute Transjakarta. Beberapa koridor akan mengalami modifikasi lintasan, penghentian sementara, atau perubahan jadwal operasional. Perubahan ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan penutupan jalan dan memastikan keselamatan penumpang.

Berikut adalah rincian perubahan operasional Transjakarta:

• Koridor 1 (Blok M–Kota): Lintasan dimodifikasi melalui Koridor 9 dan 13. Halte Monas hingga Masjid Agung tidak akan dilayani.
• Koridor 10H, 3F, 6A, 6V, dan 6D: Penyesuaian jadwal operasional.
• Koridor 2P, 6M, 9D, 1F, 1N, dan lainnya: Modifikasi rute dan pemberhentian.

Dishub DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk selalu memperbarui informasi melalui kanal-kanal resmi, termasuk akun media sosial @dishubdkijakarta. Informasi terbaru mengenai rute alternatif, lokasi parkir, dan perubahan operasional Transjakarta akan diumumkan secara berkala. Dengan mematuhi petunjuk petugas dan merencanakan perjalanan dengan baik, diharapkan masyarakat dapat turut serta menyukseskan Digiland Run 2025 dan meminimalkan dampak terhadap aktivitas sehari-hari.