Jakarta – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima kunjungan kenegaraan dari Presiden Senat Kerajaan Kamboja, Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen, di Istana Merdeka, Jakarta, pada hari Senin (5/5/2025). Kunjungan ini menjadi simbol penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Kamboja.

Kedatangan Presiden Senat Hun Sen disambut dengan upacara kenegaraan yang megah. Rangkaian acara penyambutan dimulai sejak iring-iringan mobil memasuki kawasan Monumen Nasional (Monas), dikawal oleh 70 personel pasukan berkuda. Setibanya di Istana Merdeka sekitar pukul 11.10 WIB, Presiden Senat Hun Sen disambut oleh pasukan jajar kehormatan dan sekelompok siswa sekolah yang mengibarkan bendera Merah Putih dan bendera Kamboja, menambah semarak suasana.

Presiden Prabowo menyambut langsung Presiden Senat Hun Sen di sisi pintu Istana Merdeka. Kedua pemimpin kemudian berdiri di podium yang telah disiapkan di tengah halaman istana untuk mendengarkan lagu kebangsaan kedua negara. Dentuman meriam terdengar mengiringi alunan melodi kebangsaan, menambah khidmat suasana upacara. Selepas mendengarkan lagu kebangsaan, Presiden Prabowo dan Presiden Senat Hun Sen melakukan inspeksi pasukan, berkeliling halaman Istana Merdeka. Di hadapan pasukan, kedua pemimpin memberikan penghormatan kepada bendera Merah Putih dan bendera Kamboja.

Setelah upacara penyambutan usai, Presiden Prabowo dan Presiden Senat Hun Sen saling memperkenalkan delegasi masing-masing. Acara dilanjutkan dengan penandatanganan buku tamu di ruang kredensial dan dilanjutkan dengan pertemuan tête-à-tête atau pertemuan empat mata antara kedua pemimpin. Pertemuan ini menjadi wadah bagi kedua pemimpin untuk membahas berbagai isu strategis terkait hubungan bilateral antara Indonesia dan Kamboja.

Dalam penyambutan tersebut, tampak hadir sejumlah pejabat tinggi negara Indonesia, antara lain Menteri Luar Negeri Sugiono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Kehadiran para pejabat tinggi ini menunjukkan keseriusan pemerintah Indonesia dalam menjalin dan meningkatkan hubungan baik dengan Kamboja.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, menyatakan bahwa pertemuan ini merupakan momentum penting untuk mempererat kerja sama antara Indonesia dan Kamboja. Beliau menambahkan bahwa Presiden Prabowo dan Presiden Senat Hun Sen akan mengadakan pertemuan dengan delegasi dari kedua negara untuk membahas berbagai potensi kerja sama di berbagai bidang strategis. Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral dan memberikan manfaat bagi kedua negara.