Penodongan dan Penganiayaan di Tanah Abang: Satu Pelaku Ditangkap, Satu Buron
Penodongan dan Penganiayaan di Tanah Abang: Satu Pelaku Ditangkap, Satu Buron
Sebuah peristiwa penodongan dan penganiayaan menggunakan senjata tajam menggegerkan kawasan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Rabu, 5 Maret 2025 pukul 14.01 WIB. Peristiwa yang terekam kamera CCTV dan viral di media sosial ini melibatkan dua pelaku yang berusaha merampas uang dan ponsel korban. Korban, seorang pria yang mengenakan kaos hitam, celana panjang, dan tas punggung, mengalami luka bacok setelah berupaya mempertahankan barang miliknya.
Berdasarkan keterangan Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim, peristiwa bermula ketika kedua pelaku meminta uang dan ponsel korban. Korban, yang hanya bersedia menyerahkan uang tunai sebesar Rp 100.000, dengan gigih mempertahankan ponselnya. Sikap korban ini memancing reaksi pelaku yang kemudian membacok korban. "Pelaku meminta uang dan ponsel korban. Korban hanya memberikan Rp 100.000 dan berusaha mempertahankan ponselnya. Akibatnya, korban dibacok oleh salah satu pelaku," jelas AKBP Abdul Rahim kepada awak media pada Sabtu, 8 Maret 2025.
Rekaman CCTV yang beredar luas di media sosial memperlihatkan kronologi kejadian secara detail. Video tersebut menunjukkan dua pelaku yang terlibat dalam aksi kejahatan ini. Satu pelaku mengenakan hoodie berwarna hijau dan celana panjang putih krem, tampak memegang senjata tajam dan memukul korban. Pelaku lainnya, yang mengenakan baju lengan panjang hijau, turut serta dalam penyerangan. Setelah korban terluka dan barang-barangnya jatuh, seorang pria lain yang mengenakan baju merah dan topi terlihat mengambil barang-barang korban.
Polisi berhasil mengamankan satu dari dua pelaku, sementara satu pelaku lainnya masih dalam pengejaran intensif. "Satu pelaku telah diamankan, namun satu pelaku lainnya masih dalam pengejaran," tegas AKBP Abdul Rahim. Kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap secara tuntas motif dan peran masing-masing pelaku dalam kasus penodongan dan penganiayaan ini. Pihak berwajib juga berjanji akan menindak tegas para pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku.
Kasus ini menjadi perhatian publik dan menimbulkan kekhawatiran akan meningkatnya aksi kejahatan di tempat-tempat umum. Pihak kepolisian menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap lingkungan sekitar, serta segera melapor kepada pihak berwajib jika mengalami atau melihat tindakan kriminal.
Detail Pelaku Berdasarkan Rekaman CCTV:
- Pelaku 1: Hoodie hijau, celana panjang putih krem, membawa senjata tajam.
- Pelaku 2: Baju lengan panjang hijau.
- Pelaku 3 (mengambil barang korban): Baju merah dan topi.
Polisi berharap masyarakat yang memiliki informasi terkait pelaku yang masih buron dapat segera menghubungi pihak kepolisian untuk membantu proses penyelidikan.