Kesempatan Emas: 4 Skema Pendanaan PKM 2025 Terbuka untuk Seluruh Jurusan

Mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu kini memiliki kesempatan luas untuk berpartisipasi dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2025. Pendaftaran proposal PKM telah dibuka sejak 2 Mei dan akan berlangsung hingga 2 Juni 2025. Dari sepuluh kategori PKM yang ada, empat di antaranya terbuka lebar bagi mahasiswa dari semua jurusan, memberikan peluang bagi kolaborasi lintas bidang dan inovasi tanpa batas.

Prof. Dr. Ir. Ronny Rachman Noor MRurSc, Koordinator Tim PKM 2025, menyoroti PKM Kewirausahaan (PKM-K) sebagai salah satu contoh utama. Beliau menekankan bahwa PKM-K tidak terbatas pada bidang studi tertentu, mendorong mahasiswa dari berbagai latar belakang untuk berpartisipasi dengan ide-ide bisnis kreatif mereka. Kolaborasi antar disiplin ilmu sangat dianjurkan untuk menghasilkan solusi yang lebih komprehensif dan inovatif.

Jenis PKM yang Terbuka untuk Semua Jurusan:

Berikut adalah daftar empat jenis PKM 2025 yang dapat diikuti oleh mahasiswa dari seluruh jurusan:

  • PKM Kewirausahaan (PKM-K) 2025: Fokus pada pengembangan produk iptek yang memiliki nilai komersial. Mahasiswa diharapkan dapat menciptakan usaha yang berkelanjutan berdasarkan inovasi mereka.
  • PKM Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM) 2025: Bertujuan untuk memberikan solusi iptek, baik dalam bentuk teknologi maupun manajemen, kepada mitra non-komersial. Program ini menekankan dampak positif bagi masyarakat.
  • PKM Video Gagasan Konstruktif (PKM-VGK) 2025: Mahasiswa membuat video yang menanggapi isu-isu yang relevan dengan sepuluh tema PKM Tematik 2025. Kreativitas dan kemampuan komunikasi visual menjadi kunci dalam kategori ini.
  • PKM Gagasan Futuristik Tertulis (PKM-GFT) 2025: Menantang mahasiswa untuk menuangkan ide-ide konsep perubahan di masa depan dalam bentuk karya tulis. PKM ini mendorong pemikiran visioner dan inovatif.

Semua jenis PKM di atas terbuka untuk mahasiswa D3, D4, dan S1. Setiap tim harus beranggotakan 3 hingga 5 mahasiswa. PKM-GFT menawarkan insentif sebesar Rp 1,5 juta jika lolos seleksi, sementara tiga jenis PKM lainnya menawarkan pendanaan antara Rp 5 juta hingga Rp 8 juta.

Prof. Ronny secara khusus merekomendasikan kolaborasi lintas bidang untuk PKM-VGK, mengingat kompleksitas isu-isu yang diangkat dalam sepuluh tema PKM Tematik 2025.

Tema PKM Tematik 2025:

Berikut adalah daftar tema PKM Tematik 2025 yang dapat dipilih:

  • Kemandirian pangan, energi, dan air
  • Kesehatan dan gizi masyarakat
  • Pencegahan dan pemberantasan korupsi
  • Pemberantasan kemiskinan
  • Pencegahan dan pemberantasan narkoba
  • Penguatan pendidikan, sains, dan teknologi
  • Penguatan kesetaraan gender dan perlindungan hak-hak perempuan, anak, dan penyandang disabilitas
  • Pelestarian lingkungan dan mitigasi bencana
  • Pemerataan ekonomi, penguatan UMKM, dan pembangunan ibu kota negara (IKN)
  • Pelestarian seni budaya dan peningkatan ekonomi kreatif

Informasi lebih lanjut mengenai ketentuan dan panduan pelaksanaan PKM 2025 dapat ditemukan dalam panduan umum PKM 2025 dan panduan pelaksanaan untuk setiap jenis kegiatan PKM. Mahasiswa diharapkan untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin untuk mengembangkan kreativitas dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.