Restu Ibunda Mengiringi Langkah Luna Maya Menuju Pernikahan
Suasana khidmat menyelimuti acara sungkeman Luna Maya menjelang pernikahannya. Dekorasi ruangan memadukan keindahan budaya Jawa dan Bali, dipercantik dengan sentuhan elegan ala Eropa. Luna Maya, dalam balutan kebaya putih abu-abu dengan kain merah muda sebagai bawahan, memancarkan aura anggun yang memukau. Momen sakral ini menjadi simbol permohonan restu dari seorang anak kepada ibundanya.
Didampingi kedua kakak laki-lakinya, Luna Maya dengan suara bergetar dan mata berkaca-kaca menyampaikan ungkapan tulus dari lubuk hatinya. Ia memohon maaf atas segala khilaf yang mungkin pernah ia perbuat, baik yang disengaja maupun tidak. Luna juga meminta izin dan restu untuk menikahi pria pilihannya, Maxim Andre Selam Bouttier. "Ibu yang saya sayangi, izinkan saya mengucapkan isi hati saya. Tidak ada kata yang cukup untuk menggambarkan rasa terima kasih saya kepada ibu dan bapak yang telah membesarkan saya," ucap Luna dengan penuh haru.
Dalam doanya, Luna Maya memohon agar keluarganya senantiasa dilimpahi kebahagiaan. Ia pun tak lupa menyampaikan rasa terima kasih kepada sang ibunda atas segala pengorbanan dan kesabaran yang telah diberikan selama ini. Momen sungkeman ini diakhiri dengan Luna Maya mencuci kaki ibundanya, sebuah simbol penghormatan dan bakti seorang anak kepada orang tuanya. Keduanya kemudian berpelukan erat dan saling mencium pipi, diikuti dengan sesi foto keluarga yang penuh kehangatan. Restu dari ibunda menjadi bekal berharga bagi Luna Maya untuk memasuki babak baru dalam kehidupannya.
- Kebaya
- Kain Merah Muda
- Dekorasi Jawa
- Dekorasi Bali
- Sentuhan Eropa