Tiongkok Kecam Rencana Operasi Militer Israel di Gaza

Kementerian Luar Negeri Tiongkok menyampaikan kecaman keras terhadap rencana perluasan operasi militer Israel di Gaza. Pernyataan ini muncul menyusul pengumuman militer Israel mengenai potensi pemindahan sebagian besar penduduk sipil dari wilayah tersebut sebagai bagian dari operasi yang diperluas.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Lin Jian, menyatakan bahwa Tiongkok sangat prihatin dengan perkembangan situasi yang terjadi antara Palestina dan Israel. Tiongkok dengan tegas menentang kelanjutan tindakan militer Israel di Gaza dan mendesak semua pihak untuk segera dan secara efektif mengimplementasikan perjanjian gencatan senjata yang telah disepakati. Seruan ini mencerminkan posisi Tiongkok yang konsisten dalam mendukung solusi damai dan diplomatik untuk konflik di Timur Tengah. Tiongkok percaya bahwa stabilitas dan keamanan regional hanya dapat dicapai melalui dialog dan negosiasi yang konstruktif, dengan mempertimbangkan hak-hak dan kepentingan semua pihak terkait.

Tiongkok menyerukan kepada Israel untuk menahan diri dari tindakan yang dapat memperburuk situasi kemanusiaan di Gaza, yang telah menderita akibat konflik berkepanjangan. Pemindahan paksa penduduk sipil merupakan pelanggaran terhadap hukum humaniter internasional dan dapat menyebabkan konsekuensi yang menghancurkan bagi penduduk sipil yang rentan. Tiongkok mendesak komunitas internasional untuk meningkatkan upaya diplomatik untuk mencapai gencatan senjata permanen dan memulai kembali proses perdamaian antara Palestina dan Israel.

Tiongkok terus memainkan peran aktif dalam upaya perdamaian di Timur Tengah dan siap untuk bekerja sama dengan semua pihak untuk mencapai solusi yang adil dan komprehensif untuk konflik Palestina-Israel. Tiongkok percaya bahwa pembentukan negara Palestina yang merdeka dan berdaulat, berdasarkan perbatasan tahun 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibukotanya, adalah kunci untuk mencapai perdamaian dan stabilitas abadi di wilayah tersebut. Tiongkok juga menekankan pentingnya menghormati hak-hak pengungsi Palestina untuk kembali ke rumah mereka dan mendapatkan kompensasi atas kerugian yang mereka derita. Tiongkok berkomitmen untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Palestina dan mendukung pembangunan ekonomi dan sosial mereka.