Truk Trailer Hantam Gardu Tol Waru Sidoarjo, Diduga Akibat Sopir Kelelahan

Insiden kecelakaan tunggal terjadi di Gerbang Tol Waru Sidoarjo, Jawa Timur pada hari Selasa (6/5/2025) pagi. Sebuah truk trailer dengan nomor polisi L 8002 UUC menghantam gardu tol pintu masuk, menyebabkan kerusakan signifikan pada bangunan gardu. Kejadian ini memicu respons cepat dari pihak kepolisian dan petugas tol untuk mengamankan lokasi dan melakukan investigasi.

Menurut keterangan pihak berwenang, kecelakaan ini diduga kuat disebabkan oleh kondisi pengemudi yang kurang prima. Zubaidi Azis (42), sang pengemudi yang merupakan warga Asemrowo, Surabaya, diduga mengalami kelelahan berat saat mengemudikan truk bermuatan aluminium foil tersebut. Dugaan ini muncul berdasarkan hasil analisis sementara di lokasi kejadian. Kondisi jalan yang lurus dan cuaca yang cerah saat kejadian semakin memperkuat indikasi bahwa faktor manusia menjadi penyebab utama kecelakaan.

AKP Tutud Yudho Prastyawan, Kanit PJR Jatim, menjelaskan bahwa truk tersebut melaju dari arah Tanjung Perak menuju Sidoarjo. Setibanya di Gerbang Tol Waru Utama, kendaraan tiba-tiba oleng ke kanan tanpa melakukan tapping dan langsung menabrak gardu tol. Akibat benturan keras tersebut, bagian depan truk mengalami kerusakan parah dan gardu tol mengalami kerusakan struktural.

Berikut adalah poin-poin penting terkait insiden tersebut:

  • Lokasi: Gerbang Tol Waru Sidoarjo, Jawa Timur
  • Waktu: Selasa, 6 Mei 2025
  • Kendaraan: Truk Trailer, Nomor Polisi L 8002 UUC
  • Pengemudi: Zubaidi Azis (42), warga Asemrowo, Surabaya
  • Muatan: Aluminium Foil
  • Penyebab Dugaan: Kelelahan Pengemudi
  • Kerugian Materiel: Ditaksir Rp 10 Juta
  • Korban: Tidak ada korban jiwa atau luka-luka

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, kerugian materiil diperkirakan mencapai sekitar Rp 10 juta. Proses evakuasi truk dan perbaikan gardu tol segera dilakukan untuk meminimalisir gangguan terhadap arus lalu lintas. Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan dan mengambil tindakan yang diperlukan.

Insiden ini menjadi pengingat penting bagi seluruh pengemudi, khususnya pengemudi kendaraan berat, untuk selalu memastikan kondisi fisik dan mental dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan. Istirahat yang cukup dan pemeriksaan kendaraan secara berkala adalah langkah-langkah penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.