Arsenal Berjuang Keras di Paris: Misi Sulit di Semifinal Liga Champions

Pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions antara Paris Saint-Germain (PSG) dan Arsenal akan menjadi ujian berat bagi tim tamu. Setelah kekalahan 0-1 di kandang sendiri, Arsenal harus membalikkan keadaan di Parc des Princes untuk menjaga asa lolos ke final.

Misi ini bukanlah perkara mudah. Arsenal, yang dikenal sebagai 'The Gunners', tengah menghadapi performa yang kurang memuaskan belakangan ini. Selain kekalahan dari PSG, mereka juga gagal mengamankan gelar juara Liga Inggris setelah diadang Liverpool. Bahkan, tiket ke Liga Champions musim depan pun masih belum pasti, diperparah dengan kekalahan 1-2 dari Bournemouth.

Menghadapi PSG di kandang mereka, dengan skuad bertabur bintang, membutuhkan performa di atas rata-rata dari Arsenal. Catatan kurang baik Arsenal di tanah Prancis juga menjadi perhatian. Setelah mencatatkan 13 pertandingan tanpa kekalahan dengan 8 kemenangan dan 5 hasil imbang, mereka justru menelan kekalahan dalam dua lawatan terakhir ke Prancis, yaitu saat menghadapi Rennes pada 2019 dan Lens pada 2023.

Meski tantangan di depan mata sangat berat, manajer Arsenal, Mikel Arteta, menegaskan bahwa timnya tidak akan menyerah. Ia menekankan pentingnya memanfaatkan kesempatan terakhir ini untuk meraih gelar. Arteta menyatakan bahwa timnya merasakan kegembiraan sekaligus ketegangan menjelang pertandingan tersebut, dan mereka yakin memiliki peluang untuk melaju ke final Liga Champions.

Arteta menyerukan kepada para pemainnya untuk berjuang sekuat tenaga dan memberikan segalanya di lapangan. Ia menekankan bahwa mencapai tahap ini dalam kompetisi adalah pencapaian besar, dan tim harus berjuang mati-matian untuk merebut kesempatan tersebut. Semangat pantang menyerah ini diharapkan dapat menjadi modal penting bagi Arsenal saat menghadapi PSG di Parc des Princes.