Gibran Rakabuming Prioritaskan Perbaikan Irigasi dan Ketersediaan Pupuk untuk Petani Sikka
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada hari Selasa, 6 Mei 2025, untuk mendengar langsung aspirasi para petani.
Dalam kunjungannya ke Desa Kolisia, Kecamatan Magepanda, Gibran berdialog dengan sejumlah petani yang menyampaikan keluhan utama terkait masalah irigasi dan ketersediaan pupuk. Para petani berharap adanya solusi konkret dari pemerintah untuk mengatasi kendala yang menghambat produktivitas pertanian mereka.
Menanggapi keluhan tersebut, Gibran menegaskan komitmen pemerintah untuk segera menindaklanjuti permasalahan yang dihadapi petani. Ia menyatakan bahwa perbaikan sistem irigasi dan pemenuhan kebutuhan pupuk akan menjadi prioritas utama pemerintah. Tujuannya adalah untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani di Kabupaten Sikka.
"Kami telah mendengar langsung aspirasi dari para petani. Perbaikan irigasi dan ketersediaan pupuk akan menjadi fokus utama kami agar produktivitas meningkat dan para petani dapat hidup sejahtera," ujar Gibran dalam keterangan tertulis.
Selain menjanjikan perbaikan infrastruktur dan ketersediaan pupuk, Gibran juga menekankan pentingnya memperkuat sektor pertanian secara keseluruhan. Hal ini meliputi penyediaan alat dan mesin pertanian yang memadai, serta memastikan sistem irigasi yang berfungsi optimal.
Sebagai bentuk dukungan nyata, Gibran menyerahkan bantuan berupa 10 unit traktor tangan dan pompa air kepada kelompok tani setempat. Bantuan ini diharapkan dapat membantu mengatasi masalah irigasi yang selama ini menjadi kendala, sekaligus meningkatkan efisiensi dan kapasitas produksi pertanian di wilayah tersebut.
Dengan adanya bantuan alat pertanian ini, Gibran berharap produktivitas petani di Desa Kolisia dan sekitarnya dapat meningkat secara signifikan. Peningkatan produktivitas ini diharapkan dapat mendukung upaya besar pemerintah dalam mewujudkan kemandirian pangan di wilayah timur Indonesia, khususnya di NTT.
Selain itu, Gibran juga menyampaikan bahwa pemerintah akan terus berupaya untuk meningkatkan akses petani terhadap informasi dan teknologi pertanian terbaru. Hal ini penting agar petani dapat menerapkan praktik pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Pemerintah juga berencana untuk memperluas program pelatihan dan pendampingan bagi petani. Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan petani dalam mengelola pertanian secara modern dan profesional. Dengan demikian, petani dapat menghasilkan produk pertanian yang berkualitas tinggi dan berdaya saing.
Kunjungan Gibran ke Kabupaten Sikka ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk lebih dekat dengan masyarakat dan memahami secara langsung permasalahan yang mereka hadapi. Pemerintah berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan solusi yang tepat sasaran untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani.
Di samping itu, pemerintah juga mengajak seluruh pihak terkait, termasuk pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, dan sektor swasta, untuk bersama-sama mendukung pengembangan sektor pertanian di NTT. Dengan sinergi dan kolaborasi yang baik, diharapkan sektor pertanian di NTT dapat berkembang lebih pesat dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian daerah dan nasional.