Ramadan 1446 H di Surabaya Raya: Jadwal Imsak, Subuh, dan Panduan Niat Puasa
Ramadan 1446 H di Surabaya Raya: Jadwal Imsak, Subuh, dan Panduan Niat Puasa
Bulan Ramadan 1446 H telah tiba, membawa berkah dan rahmat bagi umat Islam di Surabaya dan sekitarnya. Bagi umat muslim yang menjalankan ibadah puasa, ketepatan waktu imsak menjadi hal krusial. Imsak menandai berakhirnya waktu sahur sebelum masuknya waktu subuh. Rasulullah SAW menganjurkan untuk mengakhirkan sahur, namun tetap sebelum adzan subuh berkumandang, guna memperkuat tubuh dalam menjalankan ibadah puasa. Berikut ini jadwal imsak dan waktu sholat subuh untuk beberapa wilayah di Jawa Timur pada Minggu, 9 Maret 2025, yang dirangkum dari berbagai sumber.
Jadwal Imsak dan Sholat Subuh (9 Maret 2025)
Berikut jadwal imsak dan sholat subuh untuk beberapa wilayah di sekitar Surabaya. Perbedaan waktu beberapa menit mungkin terjadi antar wilayah dikarenakan perbedaan geografis dan metode perhitungan.
Wilayah | Imsak (WIB) | Subuh (WIB) | Zuhur (WIB) | Ashar (WIB) | Magrib (WIB) | Isya (WIB) |
---|---|---|---|---|---|---|
Kota Surabaya | 04.09 | 04.19 | 11.43 | 14.48 | 17.48 | 18.57 |
Kabupaten Gresik | 04.09 | 04.19 | 11.44 | 14.48 | 17.49 | 18.58 |
Kabupaten Sidoarjo | 04.09 | 04.19 | 11.43 | 14.49 | 17.48 | 18.57 |
Catatan: Jadwal ini merupakan perkiraan dan dapat berbeda sedikit dengan jadwal yang dikeluarkan oleh instansi resmi setempat. Disarankan untuk selalu mengacu pada jadwal imsakiyah yang dikeluarkan oleh lembaga terpercaya di wilayah masing-masing.
Niat Puasa Ramadan: Mengikuti Sunnah Nabi SAW
Niat merupakan rukun utama dalam ibadah puasa. Niat puasa Ramadan membedakan antara sekadar menahan lapar dan haus dengan ibadah puasa yang sah. Terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai waktu dan cara berniat puasa Ramadan.
Mazhab Syafi'i menganjurkan niat dilakukan setiap malam sebelum fajar, seperti yang tercantum dalam hadits Rasulullah SAW. Hal ini menekankan pentingnya niat setiap hari untuk memastikan kesempurnaan ibadah. Namun, Mazhab Maliki berpendapat cukup berniat sekali di awal Ramadan untuk sebulan penuh.
Sebagai pedoman, berikut bacaan niat puasa Ramadan:
1. Niat Puasa Setiap Hari (Mazhab Syafi'i):
Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta'ala.
Artinya: Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala.
2. Niat Puasa Sebulan Penuh (Mazhab Maliki):
Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانَ هٰذِهِ السَّنَةِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma jami'i syahri ramadhani hadzihis sanati fardhan lillahi ta'ala.
Artinya: Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadan tahun ini dengan mengikuti pendapat Imam Malik, wajib karena Allah Ta'ala.
Bagi yang ingin berhati-hati, disarankan untuk mengikuti Mazhab Syafi'i dengan berniat setiap malam. Namun, mengikuti Mazhab Maliki juga tidaklah salah. Yang terpenting adalah niat yang ikhlas karena Allah SWT.
Semoga informasi ini bermanfaat dan ibadah puasa Ramadan 1446 H di Surabaya Raya berjalan lancar.