Hasto Kristiyanto Bertemu Sejumlah Elite PDIP di Sidang Tipikor, Sapa Anggota Komisi III DPR
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, menyempatkan diri menyapa sejumlah tokoh penting PDIP yang hadir dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat, Rabu (7/5/2025).
Kehadiran Hasto di ruang sidang Muhammad Hatta Ali pada pukul 09.18 WIB itu disambut antusias oleh para pendukungnya. Sebelum sidang dimulai, Hasto terlihat menyapa beberapa tokoh PDIP yang hadir. Salah satu momen yang menarik perhatian adalah ketika Hasto menyalami dan memeluk I Wayan Sudirta, anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDIP. Selain itu, Hasto juga menyapa kader PDIP lainnya, seperti Safaruddin dan M Nurdin, yang duduk di barisan depan ruang sidang. Ketua DPC PDIP Solo, Fransiskus Xaverius Hadi Rudyatmo atau FX Rudy, juga tak luput dari sapaan Hasto.
Sidang yang dihadiri Hasto ini merupakan lanjutan dari kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan yang menjeratnya. Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadirkan dua orang saksi, yaitu Riezky Aprilia, mantan anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, dan Saeful Bahri, seorang kader PDIP. Kedua saksi ini dianggap memiliki keterkaitan dengan kasus yang melibatkan Hasto, yang didakwa menghalangi penyidikan KPK terkait kasus dugaan suap pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR pada tahun 2019.
Kasus yang menjerat Hasto bermula dari operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK pada 8 Januari 2020. Operasi tersebut bertujuan untuk menangkap sejumlah pihak yang terlibat dalam kasus suap PAW anggota DPR RI periode 2019-2024, Harun Masiku. Dalam operasi tersebut, KPK berhasil menangkap Wahyu Setiawan, yang saat itu menjabat sebagai Komisioner KPU, Agustiani Tio Fridelina, mantan anggota Bawaslu, dan Saeful Bahri. Ketiganya telah diadili dan divonis bersalah dalam kasus suap tersebut. KPK juga berupaya menangkap Hasto dan Harun Masiku, namun keduanya berhasil melarikan diri saat itu.
Berikut daftar pihak yang terlibat:
- Wahyu Setiawan (Eks Komisioner KPU)
- Agustiani Tio Fridelina (Eks Anggota Bawaslu)
- Saeful Bahri (Kader PDIP)
- Harun Masiku
- Riezky Aprilia (Mantan Anggota DPR RI Fraksi PDIP)
- Hasto Kristiyanto (Sekretaris Jenderal PDIP)