SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta Diduga Diserbu Massa Pelajar, Seorang Siswa Jadi Korban

YOGYAKARTA - Sebuah insiden penyerangan terjadi di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta pada Rabu (7/5/2025) siang, sekitar pukul 13.00 WIB. Sekolah yang berlokasi di kawasan Cur ini diduga menjadi sasaran sekelompok pelajar yang tengah merayakan kelulusan. Akibat kejadian ini, seorang siswa dilaporkan mengalami luka-luka.

Menurut keterangan warga sekitar, peristiwa bermula ketika mereka mendengar suara ledakan yang dikira tembakan. Sumber suara tersebut ternyata berasal dari petasan dan kembang api yang dinyalakan oleh sekelompok orang di depan sekolah. Warga memperkirakan jumlah pelaku penyerangan mencapai puluhan orang. Bahkan, seorang pelaku sempat diamankan warga karena kedapatan menyalakan kembang api saat rombongan hendak meninggalkan lokasi. Pelaku tersebut kemudian diserahkan kepada pihak kepolisian yang segera tiba di lokasi.

Pihak sekolah melalui Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Muhammad Al Rifqi, mengklarifikasi bahwa insiden ini bukanlah tawuran antar pelajar. Ia menegaskan bahwa SMK Muhammadiyah 3 diserang oleh sekelompok orang dari sekolah lain. Al Rifqi menjelaskan bahwa rombongan penyerang datang dari arah utara dan melepaskan tembakan kembang api ke arah sekolah. Meskipun beberapa siswa sempat terpancing emosi, pihak keamanan sekolah berhasil mengendalikan situasi. Dalam upaya pengejaran pelaku, warga dan siswa berhasil mengamankan satu unit sepeda motor yang tertinggal, yang kemudian diserahkan kepada pihak kepolisian.

Akibat serangan kembang api tersebut, seorang siswa SMK Muhammadiyah 3 mengalami luka di bagian bawah mata. Korban segera mendapatkan penanganan medis di sekolah.

Berikut adalah poin-poin penting dari kejadian ini:

  • Penyerangan terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.
  • Pelaku diduga merupakan rombongan pelajar yang merayakan kelulusan.
  • Seorang siswa SMK Muhammadiyah 3 terluka akibat terkena tembakan kembang api.
  • Satu pelaku diamankan warga dan diserahkan ke polisi.
  • Pihak sekolah membantah insiden ini sebagai tawuran.
  • Satu unit motor pelaku diamankan dan diserahkan ke polisi.