Kabupaten Tangerang kini memiliki tambahan fasilitas pendidikan kejuruan dengan diresmikannya Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 15 di Desa Suradita, Kecamatan Cisauk. Peresmian yang berlangsung pada Rabu, 7 Mei 2025 ini, menjadi momentum penting dalam upaya peningkatan akses pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia di Provinsi Banten.

Gubernur Banten, Andra Soni, hadir langsung dalam acara peresmian tersebut, didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten, Yudi Budi Wibowo, dan Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah. Acara peresmian ditandai dengan pemukulan gong, penandatanganan prasasti, dan pengguntingan pita, sebagai simbol dibukanya secara resmi operasional SMKN 15 Kabupaten Tangerang.

Dalam sambutannya, Andra Soni menyampaikan rasa syukur atas terwujudnya pendirian SMKN 15 Kabupaten Tangerang, sebuah inisiatif yang telah dirintis sejak tahun 2018. Ia menekankan bahwa kehadiran sekolah ini diharapkan dapat menjadi solusi dalam mengatasi permasalahan pemerataan pendidikan, khususnya di wilayah Kabupaten Tangerang dan sekitarnya.

SMKN 15 Kabupaten Tangerang menawarkan dua jurusan pendidikan vokasi yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini, yaitu:

• Bisnis Digital: Jurusan ini membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan di bidang teknologi informasi, pemasaran digital, dan e-commerce.
• Kuliner: Jurusan ini membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam pengolahan makanan, manajemen restoran, dan pengembangan produk kuliner.

Andra Soni juga meninjau langsung fasilitas yang tersedia di SMKN 15 Kabupaten Tangerang, termasuk ruang kelas, laboratorium, dan bengkel kerja. Ia berharap fasilitas yang memadai ini dapat mendukung proses belajar mengajar yang berkualitas dan menghasilkan lulusan yang kompeten.

Gubernur Andra Soni menyoroti pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam mewujudkan kemajuan di bidang pendidikan. Ia menyebutkan bahwa pendirian SMKN 15 Kabupaten Tangerang merupakan hasil kerja sama yang baik antara Pemerintah Provinsi Banten, Pemerintah Kabupaten Tangerang, DPRD Provinsi Banten, dan masyarakat Cisauk. Ia meyakini bahwa dengan kolaborasi yang solid, tujuan pembangunan yang adil dan merata dapat tercapai.

Lebih lanjut, Andra Soni mengingatkan seluruh aparatur pendidikan dan masyarakat untuk menjaga integritas dalam proses penerimaan siswa baru. Ia menegaskan bahwa praktik titip-menitip merupakan awal dari perilaku korupsi yang dapat menghambat kemajuan daerah. Ia berharap kepala sekolah dapat bertindak tegas dan profesional dalam menjalankan tugasnya.

Selain itu, Andra Soni juga menyinggung program sekolah SMA/SMK/SKh swasta gratis yang dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Banten. Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh anak-anak di Banten untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas, tanpa terkendala masalah biaya. Dengan demikian, diharapkan Provinsi Banten dapat memiliki sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing tinggi.

Kehadiran SMKN 15 Kabupaten Tangerang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan vokasi di Provinsi Banten, serta mempersiapkan generasi muda yang siap kerja dan mampu bersaing di era global.