Suasana haru menyelimuti Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, saat tiga jenazah korban kecelakaan bus ALS di Padang Panjang, Sumatera Barat, tiba dan disemayamkan, Rabu (7/5/2025). Ketiga korban tersebut adalah seorang ibu, Riski Agustini Lubis (32), dan kedua buah hatinya, Naufal Rehan Pane (6) serta Rema Andini Pane yang masih berusia 1,5 tahun.

Kedatangan jenazah disambut isak tangis keluarga dan kerabat yang telah menunggu di rumah duka, yang terletak di Jalan H Abdul Aziz, Kelurahan Losung. Warga setempat pun turut berdatangan untuk memberikan penghormatan terakhir dan menyampaikan belasungkawa.

Prosesi pemakaman berlangsung di areal pekuburan keluarga di Kelurahan Losung, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan. Menurut Lurah Losung, Aswar Siregar, jenazah ibu dimakamkan dalam satu liang lahat, sementara kedua anaknya dikebumikan berdampingan dalam satu liang yang sama. Suami dari Riski Agustini Lubis, April Pane, turut mendampingi proses pemakaman istri dan kedua anaknya.

Sebelumnya, bus ALS dengan nomor polisi B 7512 FGA mengalami kecelakaan tunggal yang tragis di wilayah Padang Panjang. Insiden tersebut merenggut nyawa 12 orang dan menyebabkan 23 penumpang lainnya mengalami luka-luka. Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso, mengungkapkan bahwa berdasarkan data sementara, terdapat 35 korban dalam kecelakaan ini, dengan 12 di antaranya meninggal dunia. Korban meninggal terdiri dari tujuh laki-laki dan lima perempuan, termasuk dua anak-anak.

Pihak kepolisian menduga bahwa kecelakaan maut ini disebabkan oleh masalah pada sistem pengereman bus (rem blong) saat melintasi jalan menurun. Pada saat kejadian, bus tersebut sedang dalam perjalanan dari Medan menuju Bekasi. Kepergian Riski Agustini Lubis dan kedua anaknya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan seluruh masyarakat Padangsidimpuan. Sebelum merantau ke Bekasi, Riski Agustini Lubis merupakan warga Kelurahan Losung.