Resahnya Warga Klaten Akibat Aksi Tuyul Memicu Pengumuman Unik dari Masjid

Sebuah pengumuman tak lazim menggemparkan warga Dusun Carat, Desa Trasan, Kecamatan Juwiring, Klaten. Melalui pengeras suara masjid Nur Rohman, diserukan imbauan kepada para pemilik tuyul untuk segera bertobat. Aksi ini dipicu oleh keresahan warga yang mengaku sering kehilangan uang secara misterius.

Video pengumuman tersebut viral di media sosial, diunggah oleh akun Facebook bernama Elgiend Rizky Tunjung. Dalam video yang direkam pada hari Sabtu malam, 3 Mei lalu, terdengar suara dari pengeras suara masjid yang menggunakan bahasa Jawa halus. Inti dari pengumuman tersebut adalah permintaan agar para pemelihara tuyul memiliki etika dan segera menghentikan perbuatan mereka yang merugikan orang lain. Pengumuman ini ditujukan karena harta yang telah dicuri tuyul adalah milik tetangga mereka.

Rizky, salah seorang warga yang juga merupakan pengurus masjid, mengakui bahwa dirinya yang membuat pengumuman tersebut. Ia mengungkapkan bahwa pengumuman itu merupakan bentuk kekesalannya karena sering kehilangan uang. Tidak hanya dirinya, para tetangganya juga mengalami hal serupa. Rizky menuturkan, banyak warga yang mengeluh karena uang hasil kerja keras mereka, yang seharusnya digunakan untuk membeli kebutuhan pokok seperti beras, justru hilang dicuri oleh tuyul.

"Pengumuman ini adalah upaya terakhir kami untuk memberantas aksi tuyul yang meresahkan warga," ujar Rizky. Ia berharap, dengan adanya pengumuman ini, para pemelihara tuyul bisa tersentuh hatinya dan segera menghentikan perbuatan mereka.

Kejadian ini menjadi perbincangan hangat di kalangan warga Klaten. Banyak yang mendukung langkah pengurus masjid untuk menyuarakan keresahan mereka. Namun, ada pula yang skeptis dan menganggap pengumuman tersebut tidak akan efektif. Terlepas dari pro dan kontra, pengumuman ini menjadi bukti betapa seriusnya masalah kehilangan uang akibat tuyul di Dusun Carat, Klaten, dan menjadi viral di dunia maya.