Keown Beri Semangat Arsenal: Pertahankan Kebanggaan Meski Tersingkir dari Liga Champions
Arsenal Harus Tetap Tegar Pasca Gugur di Liga Champions
Kegagalan Arsenal menembus partai puncak Liga Champions musim 2024/2025 tentu menjadi pukulan telak bagi seluruh elemen tim. Namun, mantan bek tangguh The Gunners, Martin Keown, menyerukan agar skuad asuhan Mikel Arteta tetap menjunjung tinggi rasa bangga atas pencapaian mereka musim ini.
Perjalanan Arsenal di kompetisi elit Eropa itu terhenti di babak semifinal, setelah takluk dari Paris Saint-Germain (PSG) dalam dua leg pertandingan. Agregat skor 1-3 (0-1 di leg pertama dan 1-2 di leg kedua) memastikan langkah Arsenal terhenti.
Sejak awal turnamen, banyak pengamat sepak bola yang meragukan kapasitas Arsenal untuk melaju jauh, apalagi sampai ke final. Keraguan itu perlahan sirna seiring performa apik yang ditunjukkan oleh Martin Odegaard dan kawan-kawan. Puncaknya adalah ketika mereka secara meyakinkan menyingkirkan Real Madrid di babak perempat final dengan agregat telak 5-1. Kemenangan atas tim bertabur bintang seperti Real Madrid itu menjadi bukti bahwa Arsenal memiliki potensi besar.
Keown mengakui bahwa absennya dua striker andalan, Gabriel Jesus dan Kai Havertz, menjadi kendala tersendiri bagi Arsenal. Namun, ia tetap memberikan apresiasi atas perjuangan tim.
"Arsenal berhak merasa bangga dengan apa yang telah mereka capai musim ini, terutama mengingat ini baru tahun kedua mereka kembali berlaga di Liga Champions," ujar Keown kepada TNT Sports.
"Kita tidak memiliki penyerang tengah yang berada dalam kondisi terbaiknya, terlebih dua pemain absen pada pertandingan penting ini," imbuhnya.
Performa Arsenal di Liga Champions memang menunjukkan peningkatan signifikan dalam dua musim terakhir. Setelah absen cukup lama, mereka berhasil mencapai perempat final pada musim 2023/2024 dan kemudian melangkah lebih jauh hingga semifinal pada musim ini.
Catatan Perjalanan Arsenal di Liga Champions:
- Musim 2023/2024: Perempat Final
- Musim 2024/2025: Semifinal
Keown menekankan bahwa pengalaman yang didapatkan Arsenal di Liga Champions musim ini akan menjadi modal berharga bagi mereka untuk terus berkembang dan bersaing di level tertinggi pada musim-musim mendatang. Kegagalan ini harus dijadikan motivasi untuk menjadi lebih baik dan meraih hasil yang lebih memuaskan di masa depan.