Tragedi memilukan mengguncang Jalan Purworejo-Magelang, tepatnya di Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, pada Rabu (7/5/2025). Sebuah truk tronton kehilangan kendali dan menghantam sebuah rumah serta angkutan umum, mengakibatkan jatuhnya korban jiwa dan luka-luka.

Detik-Detik Mencekam di Kalijambe

Menurut penuturan Paiman (60), pemilik rumah yang rata dengan tanah akibat hantaman truk, peristiwa nahas tersebut terjadi begitu cepat. Paiman, yang saat itu sedang mengecat lemari di dalam rumahnya, mendengar suara klakson yang memekakkan telinga sesaat sebelum benturan keras terjadi. "Saya dengar suara klakson 'tet tet tet', beberapa detik kemudian truk itu sudah oleng dan langsung menimpa rumah saya," ujarnya dengan nada pilu.

Rumah Paiman kini hanya menyisakan puing-puing berserakan. Dinding roboh, atap ambruk, dan perabotan hancur tak berbentuk. Beberapa sepeda motor milik keluarganya yang terparkir di depan rumah juga mengalami kerusakan parah. Paiman mengaku tidak sempat menyelamatkan diri karena kejadian berlangsung sangat cepat.

Kronologi Kecelakaan Maut

Kecelakaan tragis ini terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Truk tronton bernomor polisi B 9970 BYZ melaju dari arah Magelang menuju Purworejo. Diduga kuat, truk mengalami rem blong saat melintasi jalan menurun dan menikung tajam. Akibatnya, pengemudi kehilangan kendali dan truk menabrak sebuah angkot yang berada di depannya.

Tak berhenti sampai di situ, truk maut tersebut terus melaju tak terkendali hingga akhirnya menghantam rumah Paiman. Benturan keras tersebut mengakibatkan kerusakan parah pada rumah Paiman dan memakan korban jiwa.

Dampak dan Penanganan Korban

Wakil Direktur RSUD Tjitrowardojo Purworejo, Nunik Sulityaningsih, mengonfirmasi bahwa rumah sakitnya menerima enam korban kecelakaan, yang terdiri dari lima korban meninggal dunia dan satu korban luka berat. Lima korban meninggal dunia adalah perempuan, sedangkan korban luka berat adalah sopir truk. Sementara itu, RSUD Tjokronegoro menerima lima korban meninggal dunia lainnya.

Seluruh korban telah teridentifikasi oleh tim Inafis dan telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Kecelakaan ini menjadi duka mendalam bagi masyarakat Purworejo dan menjadi sorotan serius bagi pihak berwenang untuk meningkatkan keselamatan di jalan raya, terutama di jalur-jalur rawan kecelakaan.

Kecelakaan maut ini telah menewaskan total sebelas orang dan melukai enam lainnya. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut. Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan oleh rem blong pada truk tronton.

Daftar korban:

• Meninggal Dunia: 11 orang
• Luka-luka: 6 orang