Pesona Luna Maya dalam Balutan Busana Putih di Resepsi Pernikahan Bali

Bali menjadi saksi bisu perayaan cinta Luna Maya dan Maxime Bouttier. Setelah prosesi akad nikah yang khidmat, pasangan ini melanjutkan kebahagiaan mereka dengan resepsi pernikahan yang digelar meriah di COMO Shambhala Estate. Luna Maya, sang mempelai wanita, tampil memukau dalam balutan busana serba putih yang memancarkan aura keanggunan dan pesona.

Acara resepsi ini menghadirkan suasana yang berbeda dari akad nikah yang sarat dengan tradisi Jawa. Luna memilih dua gaun putih yang dirancang khusus untuk malam istimewanya. Gaun pertama, buah karya desainer Hian Tjen, adalah sebuah mahakarya berwarna putih gading dengan potongan A-line yang klasik. Desain tali spaghetti dan punggung terbuka (low back) memberikan sentuhan mewah dan sensual, namun tetap mempertahankan kesan elegan. Detail tali tipis yang menjuntai dari bahu, dihiasi ornamen menyerupai kelopak bunga senada, menambah keindahan gaun tersebut.

Untuk melengkapi penampilannya, Luna mengenakan perhiasan berupa kalung dan anting dengan desain pendant yang serasi. Tatanan rambut sleek bun memberikan kesan rapi dan formal, menonjolkan keindahan wajahnya yang dipoles dengan riasan natural dan flawless. Complexion ringan dipadukan dengan blush on dan lipstik bernuansa peach, semakin memancarkan kecantikan alami Luna Maya. Kombinasi antara gaun yang elegan, perhiasan yang menawan, dan riasan yang sempurna, menjadikan Luna Maya sebagai pusat perhatian di malam resepsinya.

Resepsi pernikahan ini menjadi momen istimewa bagi Luna Maya dan Maxime Bouttier, serta para tamu undangan yang hadir. Keindahan Bali, dekorasi yang memukau, dan penampilan Luna Maya yang anggun, menciptakan kenangan indah yang tak terlupakan.