Fokus Mental, Strategi Motta Hadapi Atalanta

Juventus, yang tengah berupaya bangkit setelah tersingkir dari Liga Champions dan Coppa Italia, bersiap menghadapi laga krusial melawan Atalanta di Allianz Stadium, Senin (10/3/2025) dini hari WIB. Pelatih Thiago Motta menekankan pentingnya aspek mental dan psikologis tim dalam menghadapi pertandingan tersebut, di tengah performa positif di Serie A yang telah menghasilkan lima kemenangan beruntun. Kemenangan atas Empoli, Como, Inter, Cagliari, dan Hellas Verona telah mengangkat moral tim, namun tantangan berat menanti di depan mata. Atalanta, yang berada di posisi ketiga klasemen dengan 55 poin, hanya terpaut tiga angka dari Juventus yang berada di posisi keempat dengan 52 poin. Persaingan memperebutkan posisi di zona Liga Champions semakin ketat, dan pertandingan ini akan menjadi penentu bagi ambisi Juventus.

Persiapan matang telah dilakukan Motta, tidak hanya dari segi fisik dan teknik, tetapi juga aspek psikologis. Menurutnya, fokus total pada pertandingan berikutnya menjadi kunci kesuksesan. "Kami tidak bisa membuang energi untuk hal lain. Kami harus mengerahkan semua kemampuan yang telah kami asah untuk meraih kemenangan," tegas Motta dalam wawancara pasca latihan. Ia mengakui kesulitan yang akan dihadapi timnya, namun menekankan pentingnya menjaga konsentrasi dan menghindari distraksi. Motta juga menjelaskan filosofi kepelatihannya yang berfokus pada pendekatan satu pertandingan demi satu pertandingan, tanpa terbebani oleh hasil di masa lalu maupun kekhawatiran akan laga-laga mendatang. Strategi ini diyakini dapat membantu tim bermain lepas dan mengeluarkan potensi terbaiknya di lapangan. Motivasi pemain tetap terjaga, dan kepercayaan diri tim harus terus dipupuk untuk menghadapi laga berat melawan Atalanta, yang dikenal dengan permainan menyerang cepat dan efektif.

Tantangan Juventus:

• Menjaga konsistensi performa setelah tersingkir dari dua kompetisi utama.
• Mengatasi kekuatan serangan Atalanta yang tajam.
• Mempertahankan posisi di zona Liga Champions dengan raihan poin yang optimal.
• Membangun mentalitas juara yang tangguh untuk menghadapi tekanan dan persaingan ketat.
• Mengelola kondisi fisik dan mental pemain agar tetap prima hingga akhir musim.

Meskipun tertinggal sembilan angka dari Inter Milan yang memimpin klasemen, Juventus masih memiliki peluang untuk bersaing memperebutkan posisi puncak. Kemenangan atas Atalanta akan menjadi modal berharga untuk menaikkan kepercayaan diri tim dan menjaga peluang mereka untuk finis di zona Liga Champions musim ini. Semua mata tertuju pada Allianz Stadium untuk menyaksikan bagaimana Juventus, di bawah arahan Motta, akan menghadapi ujian berat ini.