Rayen Pono, seorang tokoh yang merasa dirugikan, menyatakan ketidakpuasannya terhadap permintaan maaf yang dilayangkan oleh musisi Ahmad Dhani. Kendati Dhani telah menyampaikan permohonan maaf di hadapan publik, Pono meragukan ketulusan dari permintaan maaf tersebut dan memutuskan untuk melanjutkan proses hukum yang telah ia laporkan ke Bareskrim Mabes Polri.

Rayen Pono menjelaskan bahwa permintaan maaf Ahmad Dhani tidak disampaikan secara langsung kepadanya, melainkan melalui media massa. Ia menduga bahwa permohonan maaf tersebut lebih didorong oleh perintah dari Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) tempat Dhani bernaung, bukan atas dasar kesadaran pribadi akan kesalahan yang telah diperbuat. Menurut Pono, permintaan maaf yang tulus seharusnya muncul dari pengakuan kesalahan yang mendalam, bukan sebagai formalitas yang dipaksakan.

• Posisi Rayen Pono
  • Tidak Menerima Permohonan Maaf Dhani
  • Melanjutkan Proses Hukum
  • Meragukan Ketulusan Permintaan Maaf
• Alasan Penolakan Maaf
  • Permintaan Maaf Tidak Langsung
  • Diduga Atas Perintah MKD
  • Kurangnya Kesadaran Akan Kesalahan
• Dampak Putusan MKD
  • Memperkuat Laporan Polisi
  • Menjadi Rujukan dalam Proses Hukum
  • Bukti Pelanggaran Etik

Rayen Pono juga menyoroti putusan MKD yang menyatakan Ahmad Dhani terbukti melakukan pelanggaran etik. Ia menilai bahwa putusan ini dapat menjadi bukti yang signifikan dan memperkuat laporannya di Bareskrim Mabes Polri. Pono dan tim kuasa hukumnya berencana untuk menggunakan putusan MKD sebagai referensi yang kuat dalam proses hukum yang sedang berjalan. Menurutnya, putusan tersebut memberikan landasan yang kokoh untuk membuktikan bahwa Ahmad Dhani telah melakukan tindakan yang melanggar hukum dan etika.

Dengan demikian, meskipun Ahmad Dhani telah menyampaikan permintaan maaf, Rayen Pono tetap bertekad untuk melanjutkan proses hukum. Ia meyakini bahwa keadilan harus ditegakkan melalui jalur hukum yang berlaku, dan permintaan maaf saja tidak cukup untuk menggantikan proses pertanggungjawaban atas perbuatan yang telah dilakukan. Pono berharap agar proses hukum dapat berjalan dengan lancar dan memberikan keadilan yang seadil-adilnya bagi semua pihak yang terlibat.