Arab Saudi Mantapkan Persiapan Haji 2025 Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan
Pemerintah Arab Saudi terus mematangkan persiapan untuk penyelenggaraan ibadah haji tahun 1446 Hijriah atau 2025 Masehi. Menteri Lingkungan Hidup, Air, dan Pertanian Arab Saudi, Abdulrahman Alfadley, menegaskan komitmen penuh negaranya dalam mewujudkan ibadah haji yang aman, nyaman, dan ramah lingkungan.
Dalam pernyataan yang disampaikan saat melakukan inspeksi di tempat-tempat suci dan memimpin rapat di kantor pusat Perusahaan Air Nasional, Alfadley menyampaikan bahwa koordinasi intensif telah dilakukan di antara seluruh sektor kementerian. Upaya ini selaras dengan Visi Saudi 2030, yang menekankan pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kualitas hidup.
Fokus utama persiapan meliputi:
- Layanan Lingkungan: Pemerintah Arab Saudi berkomitmen untuk menyediakan layanan lingkungan terbaik bagi jemaah haji. Hal ini mencakup pengelolaan limbah yang efektif, pemantauan kualitas udara, dan pengendalian hama.
- Ketersediaan Air: Pasokan air yang memadai dan berkualitas menjadi prioritas utama. Pemerintah berupaya memastikan ketersediaan air bersih bagi seluruh jemaah haji.
- Ketahanan Pangan: Otoritas Ketahanan Pangan Umum (GFSA) memastikan ketersediaan stok pangan yang melimpah di Makkah dan Madinah. Stok gandum di seluruh Kerajaan saat ini mencapai lebih dari satu juta ton.
- Layanan Pertanian: Kementerian juga mengawasi dan mengendalikan rumah pemotongan hewan swasta dan pasar-pasar untuk kepentingan umum guna memastikan standar kesehatan dan kebersihan.
- Kesehatan: Layanan kesehatan yang optimal bagi jemaah haji menjadi perhatian utama. Pemerintah berupaya menyediakan fasilitas dan tenaga medis yang memadai.
Selain itu, Alfadley juga meninjau kesiapan cabang-cabang kementerian di Makkah dan Madinah dalam mengawasi dan mengendalikan rumah pemotongan hewan swasta dan pasar-pasar untuk kepentingan umum. Begitu juga dengan peninjauan upaya-upaya ruang gawat darurat dan situasi layanan logistik yang disediakan para profesional di kedua cabang tersebut. Persiapan ini mencakup penyelesaian rencana operasional sesuai dengan standar efisiensi tertinggi.
Sistem operasional yang disiapkan mencakup berbagai proyek dan program berkualitas untuk menjamin ketersediaan air, keamanan pangan, kualitas udara yang baik, penanganan limbah yang tepat, pemantauan kepatuhan lingkungan, dan pengendalian hama yang efektif. Dengan persiapan yang matang dan terkoordinasi, Arab Saudi berupaya menyelenggarakan ibadah haji 2025 yang tidak hanya aman dan nyaman, tetapi juga berkelanjutan dan ramah lingkungan.