The World CIO 200 Summit 2025: CIO Memainkan Peran Vital dalam Transformasi Digital
CIO Memegang Kendali dalam Era Digital: Sorotan dari The World CIO 200 Summit 2025
Jakarta menjadi tuan rumah bagi The World CIO 200 Summit 2025 Indonesia, sebuah ajang penting yang mempertemukan para Chief Information Officer (CIO) dan pemimpin TI dari berbagai perusahaan terkemuka di Indonesia. Acara ini menjadi wadah diskusi mendalam mengenai peran krusial CIO dalam menghadapi tantangan dan peluang di era digital yang terus berkembang pesat. Dalam era di mana teknologi menjadi tulang punggung operasional dan strategi bisnis, peran CIO telah bertransformasi secara signifikan. Mereka tidak lagi hanya bertugas mengelola infrastruktur TI, tetapi juga menjadi pemimpin strategis yang menjembatani kesenjangan antara inovasi teknologi dan tujuan bisnis organisasi.
Anushree Dixit, CIO GEC Media Group, menekankan pentingnya The World CIO 200 Summit sebagai platform global yang menghubungkan para pemimpin TI dari seluruh dunia. Melalui forum ini, para profesional dapat berbagi pengalaman, bertukar ide, dan berkolaborasi untuk memecahkan masalah kompleks yang dihadapi di era digital. Transformasi digital yang semakin cepat menuntut CIO untuk terus beradaptasi dan mengembangkan keterampilan baru. Wilbertus Darmadi, CIO Toyota Astra Motor (TAM), menegaskan bahwa CIO harus memiliki pemahaman mendalam tentang perkembangan teknologi dan mampu menyelaraskannya dengan strategi bisnis perusahaan. Lebih dari sekadar penguasaan teknologi, CIO harus memastikan bahwa implementasi teknologi memberikan dampak positif terhadap kinerja perusahaan secara keseluruhan.
Chief of Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Setiaji menambahkan dimensi penting lainnya, yaitu keseimbangan antara inovasi dan risiko. Di sektor kesehatan, inovasi harus dilakukan dengan hati-hati dan bertanggung jawab, mengingat dampaknya terhadap keselamatan masyarakat. Kemenkes menerapkan pendekatan bertahap dengan merilis minimum viable product (MVP) dalam skala kecil, menguji coba di lingkungan terisolasi, dan mengadopsi prinsip secure by design. Ronny Tan, CIO PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia, sependapat bahwa pengelolaan risiko yang tepat adalah kunci keberhasilan inovasi. Dalam industri asuransi, akurasi dalam mengelola risiko sangat penting untuk mengembangkan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
Penghargaan dan Pengakuan
Selain diskusi dan berbagi pengetahuan, The World CIO 200 Summit 2025 Indonesia juga memberikan penghargaan kepada para pemimpin TI Indonesia yang telah menunjukkan prestasi luar biasa di bidang teknologi. Penghargaan diberikan dalam empat kategori, yaitu:
- Next-Gen (kontribusi & pengalaman di IT 5-10 tahun)
- Leader (kontribusi & pengalaman di IT 10-15 tahun)
- Master (kontribusi & pengalaman di IT 15-20 tahun)
- Legend (kontribusi & pengalaman di IT lebih dari 20 tahun)
Penerima penghargaan akan melanjutkan ke tahap penilaian berikutnya untuk berpartisipasi dalam World CIO 200 Grand Finale Summit 2025 di Mesir pada bulan September. Kesempatan ini memungkinkan para CIO Indonesia untuk memperluas jaringan mereka ke tingkat global dan berkolaborasi dengan para pemimpin TI dari seluruh dunia.
The World CIO 200 Summit 2025 Indonesia didukung oleh sejumlah perusahaan TI ternama seperti Google, Oracle, HP, dan Veeam. Acara ini mencerminkan komitmen untuk memajukan dunia teknologi informasi dan memberdayakan para pemimpin TI untuk menghadapi tantangan masa depan.
Daftar Penerima Penghargaan The World CIO 200 Summit 2025 Indonesia
Kategori Next-Gen (Kontribusi & Pengalaman di IT 5-10 Tahun)
- Dedi Apriyanto (PT Surabaya Industrial Estate Rungkut)
- Gilang Al Qarana (Ikifa College of Health Science)
- Felix Boenawan (Grosir.One)
- Bram Olivio Moeis (Danone)
Kategori Leader (Kontribusi & Pengalaman di IT 10-15 Tahun)
- Kevin Kane (Amar Bank)
- Adi Setiadi Hermawan (Indonesia Investment Authority)
- Stephanus Demo Wawin (Indo Tambangraya Megah)
- Wilson Sumanang (Parkee)
- Chichi Utami (Paragon Technology & Innovation)
Kategori Master (Kontribusi & Pengalaman di IT 15-20 Tahun)
- Tanaka Murinata (Sariguna Primatirta)
- Juang Panjaitan (Cemindo Gemilang)
- Cornelius Budianto (Kompas Gramedia Group)
- Ichwan Peryana (Pinjam Modal)
- Ojahan Oppusunggu (Artotel Group)
- Benny Jioe (Zurich Insurance)
- Felix Tjhai (Four Season Hotel Jakarta)
- Gina Firginia (HSBC Indonesia)
- David Formula (Bank BCA)
- Karim Taslim (Solarion Energy Alam)
Kategori Legend (Kontribusi & Pengalaman di IT Lebih dari 20 Tahun)
- Benedict Sulaiman (Mandaya Hospital Group)
- Rajesh Grover (Kanmo Group)
- Yonata Bastian (DHL Indonesia)
- Johan Septian (Adis Dimension Footwear)
- Dicky Widjaja (KLAB)
- Budi Tedjaprawira (Soechi Lines)
- Vinardo Susanto (Asiacross Investindo)
- Lioe Yanto Haryono (Modena)
- Danny Natalies (Kalbe Farma)
- Benedictus Sigit Triwibowo (Ikea Indonesia)
- Irvan Bastian Arief (tiket.com)
- Ashish Mathur (Vfirst Komunikasi Indonesia)
- Sudarto Unsurlany (Petrosea)
- Kok Nyan Susanto (Bomba Group)
- Edmund Situmorang (MD Corp)
- Setiaji (DPO Kementerian Kesehatan RI)
- Hendy Herianto (Meratus Group)
- Raditio Ghifiardi (Indosat Ooredoo Hutchinson)
- Ronny Tan (Manulife Indonesia)
- David Wirawan (KB Finansia Multi Finance)
- Josafat Moeljono (Indomobil Sukses Internasional)
- Antonius Gunawan (Agung Sedayu Group)
- Indra S. Adillah (AirAsia Indonesia)
- Edwin Adiwinata (Lodji Group)
- Anton Suwoto (Pan Brothers)
- Ivan Sangkareng (Bina Nusantara)
- Norman Sasono (DANA)
- Wilbertus Darmadi (Toyota Astra Motor)
- Yusron Anas (Home Credit Indonesia)
- Dr. Dendy Pramudito (Artajasa Pembayaran Elektronis)
- Edy Susanto (Trans Retail Indonesia)
- Joseph Lembayung (Pamapersada Nusantara)
- Eko Putranto (Kiat Ananda Group)
- Juanta Widjaja (Sampoerna Agro)
- Andri Hidayat (Prodia Widyahusada)