Bitcoin Sentuh Level Tertinggi Dalam Beberapa Bulan, Dipicu Optimisme Perdagangan AS-Inggris
Bitcoin Lampaui US$100.000, Sentimen Perdagangan Jadi Pendorong
Harga Bitcoin mengalami lonjakan signifikan, menembus level US$100.000 untuk pertama kalinya sejak Februari 2025. Kenaikan ini didorong oleh sentimen positif seputar potensi kesepakatan perdagangan antara Amerika Serikat dan Inggris. Pada Kamis, Bitcoin sempat mencapai US$101.679,85.
Katalis utama kenaikan ini adalah indikasi awal dari Presiden AS Donald Trump mengenai pengumuman kesepakatan perdagangan dengan Inggris. Ketika Trump mengumumkan garis besar perjanjian tersebut, harga Bitcoin terus meroket. Menurut Antoni Trenchev, Pendiri Bursa Kripto Nexo, pencapaian ini bukan hanya menandai level tertinggi dalam beberapa bulan terakhir, tetapi juga menegaskan kembali ketahanan Bitcoin sebagai aset investasi.
Trenchev menambahkan bahwa ketidakpastian pasar baru-baru ini justru menjadi katalis positif bagi Bitcoin. Investor yang meragukan status safe haven tradisional seperti aset-aset AS beralih ke Bitcoin. Meskipun pemerintahan Trump telah melunak terkait retorika tarif, investor tetap mencari kejelasan mengenai arah kebijakan perdagangan di masa depan.
Bitcoin juga diuntungkan dari kebijakan pro-kripto pemerintahan Trump dan minat beli yang tinggi dari investor spot-ETF. Kinerja Bitcoin yang lebih baik dibandingkan dengan benchmark ekuitas AS pada tahun 2025 menggarisbawahi ketahanannya dan statusnya sebagai aset safe haven.
Kinerja Aset Kripto Lainnya
Kenaikan harga tidak hanya terjadi pada Bitcoin. Aset kripto lainnya juga mengalami peningkatan signifikan, seperti:
- Ether melonjak sekitar 18 persen.
- Token yang terikat pada Solana naik 10 persen.
- Dogecoin meningkat 12 persen.
Sejak Trump memperkenalkan kebijakan tarif pada awal April, yang sempat mengguncang pasar, Bitcoin telah meningkat lebih dari 17 persen. Meskipun demikian, Bitcoin masih belum mencapai level tertinggi sebelumnya di bulan Januari, yaitu sekitar US$109.350.
Prospek Pasar Bitcoin
Analis memperkirakan harga Bitcoin dapat bergerak dalam kisaran antara US$70.000 dan US$109.000 selama beberapa bulan mendatang, terutama setelah pemilihan umum. Namun, menembus level US$100.000 tetap merupakan pencapaian penting bagi Bitcoin, yang membuktikan bahwa membeli saat harga tinggi dapat memberikan keuntungan signifikan. Sebagai catatan, bulan lalu harga Bitcoin sempat berada di kisaran US$74.000.